Berita

Ketua Presidium KPPRI, Diah Pitaloka/Net

Nusantara

International Women's Day, Perempuan Indonesia Didorong Bisa Jadi Pemimpin

MINGGU, 08 MARET 2020 | 21:22 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Gerakan 'Generasi Kesetaraan: Mewujudkan Hak-Hak Perempuan' digaungkan Kaukus Perempuan Parlemen Republik Indonesia (KPPRI) dalam rangka memperingati International Women's Day yang jatuh pada hari ini, Minggu (8/3).

Kampanye generasi kesetaraan itu bertujuan menyatukan seluruh lapisan masyarakat dari berbagai latar belakang guna menciptakan kemanusiaan yang layak didapatkan semua orang.

Ketua Presidium KPPRI, Diah Pitaloka menegaskan, kaum perempuan kini sudah bisa ikut serta menyatakan pilihan politiknya. Saat ini ketua DPR RI pun diemban oleh sosok perempuan, yakni Puan Maharani.


Namun komposisi perempuan dalam politik hingga kini masih relatif kecil. Oleh karena itu, ada beberapa agenda KPPRI yang perlu diperjuangkan, di antaranya mendorong pemajuan, pemenuhan dan perlindungan hak- hak perempuan sebagai hak asasi manusia.

"Memastikan akses terhadap pendidikan dan teknologi yang setara gender serta memastikan akses ekonomi dan pekerjaan yang layak serta mulia bagi perempuan," ujar Diah Pitaloka melalui keterangan tertulisnya, Minggu (8/3).

KPPRI juga ingin memastikan perempuan miliki akses terhadap kesehatan jiwa dan tubuh, pengakuan hak reproduksi perempuan, dan memastikan adanya pengakuan atas keberagaman.

"Termasuk mengakui keunikan dan kebutuhan spesifik kaum perempuan sehingga membutuhkan kebijakan afirmatif untuk mewujudkan kesetaraan," jelasnya.

Terakhir, KPPRI menolak segala bentuk tindakan intoleran atas dasar apa pun. Bagi KPPRI, semua agenda tersebut merupakan ikhtiar panjang berkelanjutan dengan keyakinan bahwa pendidikan dan pengetahuan dapat memperbaiki kualitas kehidupan.

"Bukan hanya membawa kebaikan bagi perempuan dan laki-laki, tapi pada akhirnya akan meningkatkan kualitas taraf hidup masyarakat dan bangsa Indonesia," pungkasnya.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

UPDATE

Pesan Ketum Muhammadiyah: Fokus Tangani Bencana, Jangan Politis!

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:13

Amanat Presiden Prabowo di Upacara Hari Bela Negara

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:12

Waspada Banjir Susulan, Pemerintah Lakukan Modifikasi Cuaca di Sumatera

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:05

Audit Lingkungan Mendesak Usai Bencana di Tiga Provinsi

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:04

IHSG Menguat, Rupiah Dibuka ke Rp16.714 Pagi Ini

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:59

TikTok Akhirnya Menyerah Jual Aset ke Amerika Serikat

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:48

KPK Sita Ratusan Juta Rupiah dalam OTT Kepala Kejari HSU

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:28

Bursa Asia Menguat saat Perhatian Investor Tertuju pada BOJ

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:19

OTT Kalsel: Kajari HSU dan Kasi Intel Digiring ke Gedung KPK

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:05

Mentan Amran: Stok Pangan Melimpah, Tak Ada Alasan Harga Melangit!

Jumat, 19 Desember 2025 | 08:54

Selengkapnya