Berita

Kabah sempat ditutup untuk mendisinfeksi pencegahan virus corona/Net

Dunia

Sempat Ditutup, Pelataran Kabah Dibuka Kembali Subuh Tadi

SABTU, 07 MARET 2020 | 12:57 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Area Kabah atau Mataf sudah bisa digunakan kembali untuk tawaf bagi jamaah non-umrah.

Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz mengeluarkan dekrit raja mengenai pembukaan kembali pelataran tawaf Masjidil Haram yang sempat ditutup untuk mencegah virus corona. Pembukaan tersebut terhitung sejak hari ini.
Pembukaan pelataran tawaf ini hanya untuk tawaf-tawaf sunah, bukan untuk umrah.

Sebelumnya Arab Saudi menutup semua aktivitas di Mataf sejak selesai Salat Isya sampai Subuh untuk untuk mendisinfeksi sebagai pencegahan penyebaran virus corona.

Sebelumnya Arab Saudi menutup semua aktivitas di Mataf sejak selesai Salat Isya sampai Subuh untuk untuk mendisinfeksi sebagai pencegahan penyebaran virus corona.

"Raja Salman bin Abdulaziz Al Saud mengeluarkan dekrit raja (al-Amru as-Sami) yang berisi pembukaan kembali pelataran tawaf, terhitung sejak Sabtu 7 Maret 2020," ujar Dubes RI untuk Arab Saudi Agus Maftuh Abegebriel dalam keterangannya, Sabtu (7/3).

Mengutip kantor berita Saudi Press Agency (SPA), Pemimpin Umum untuk Urusan Dua Masjid Suci Masjid al-Haram dan Masjid Nabawi, Syekh Abdurrahman bin Abdulaziz al-Sudais memastikan area Kakbah atau Mataf sudah bisa digunakan untuk tawaf bagi jamaah non-umrah.

Syekh Sudais mengatakan, berdasarkan keputusan Raja Salman bin Abdulaziz yang juga Penjaga Dua Masjid Suci, pelaksanaan tawaf untuk jamaah non-umrah bisa dilaksanakan mulai Sabtu (7/3) subuh. Syekh Sudais juga menekankan perlunya bagi semua pihak untuk mematuhi prosedur pencegahan penyebaran virus corona.

Menurut Imam Besar Masjidil Haram itu, keputusan ini diambil Raja demi melayani para jamaah, tak hanya warga lokal tapi juga ekspatriat. Di sisi lain, Raja Salman tetap mengutamakan kenyamanan, ketenangan, keamanan dan keselamatan, bagi seluruh jamaah.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Bangunan di Jakarta Bakal Diaudit Cegah Kebakaran Maut Terulang

Senin, 29 Desember 2025 | 20:13

Drama Tunggal Ika Teater Lencana Suguhkan Kisah-kisah Reflektif

Senin, 29 Desember 2025 | 19:53

Ribuan Petugas Diturunkan Jaga Kebersihan saat Malam Tahun Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 19:43

Markus di Kejari Kabupaten Bekasi Mangkir Panggilan KPK

Senin, 29 Desember 2025 | 19:35

DPP Golkar Ungkap Pertemuan Bahlil, Zulhas, Cak Imin, dan Dasco

Senin, 29 Desember 2025 | 19:25

Romo Mudji Tutup Usia, PDIP Kehilangan Pemikir Kritis

Senin, 29 Desember 2025 | 19:22

Kemenkop Perkuat Peran BA dalam Sukseskan Kopdes Merah Putih

Senin, 29 Desember 2025 | 19:15

Menu MBG untuk Ibu dan Balita Harus Utamakan Pangan Lokal

Senin, 29 Desember 2025 | 19:08

Wakapolri Groundbreaking 436 SPPG Serentak di Seluruh Indonesia

Senin, 29 Desember 2025 | 19:04

Program Sekolah Rakyat Harus Terus Dikawal Agar Tepat Sasaran

Senin, 29 Desember 2025 | 18:57

Selengkapnya