Berita

Dua anjing yang sedang dibawa jalan-jalan oleh pemiliknya/Net

Kesehatan

Kucing Dan Anjing Tidak Menularkan Corona, Namun Dapat Terinfeksi Dari Manusia

JUMAT, 06 MARET 2020 | 10:41 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Sebuah penelitian yang dilakukan oleh para ilmuan Hong Kong menyatakan kucing dan anjing yang menjadi hewan peliharaan tidak dapat menularkan virus corona baru (Covid-19) ke manusia. Sebaliknya, justru manusia lah yang bisa menginfeksi hewan-hewan tersebut.

Demikian kesimpulan yang disampaikan oleh Departemen Pertanian, Perikanan, dan Konservasi Hong Kong setelah melakukan penelitian pada anjing-anjing yang dikarantina usai dinyatakan positif terinfeksi corona.

Penelitian yang mengambil sampel rongga hidung dan mulut anjing pada 27 Februari, 28 Februari, dan 2 Maret itu menyatakan hewan peliharaan tidak terbukti menjadi sumber infeksi.

"Saat ini tidak ada bukti bahwa hewan peliharaan dapat menjadi sumber inveksi Covid-19 atau mereka menjadi sakit," ujar jurubicara departemen tersebut dalam sebuah pernyataan seperti yang dimuat Euronews.

Para ahli dari Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hong Kong, Sekolah Tinggi Kedokteran Hewan dan Ilmu Hayati dari Universitas Hong Kong, serta Organisasi Dunia untuk Kesehatan Hewan (OIE) juga setuju bahwa anjing memiliki tingkat infeksi yang kemungkinan tertular dari manusia.

Saat ini, departemen tersebut juga telah menyarankan agar setiap hewan peliharaan dari rumah seseorang yang dinyatakan positif corona harus dikarantina.

Dengan demikian, pemilik hewan peliharaan juga harus menjaga kebersihan, termasuk mencuci tangan sebelum dan sesudah menangani hewan, makanan, dan persediaan mereka, serta untuk tidak mencium mereka.

Selain itu, pasien corona harus menghindari kontak dengan hewan peliharaan dan ketika terjadi perubahan kondisi kesehatan pada hewan, segera bawa ke dokter.

"Selain mempertahankan praktik kebersihan yang baik, pemilik hewan peliharaan tidak perlu terlalu khawatir dan dalam keadaan apa pun mereka tidak boleh meninggalkan hewan peliharaan mereka," lanjut jurubicara departemen tersebut.

Sebelumnya, para ilmuan menduga virus corona berasal dari kelelawar sebelum menularkannya ke spesies lain yang menginfeksi manusia.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Misi Dagang ke Maroko Catatkan Transaksi Potensial Rp276 Miliar

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:51

Zita Anjani Bagi-bagi #KopiuntukPalestina di CFD Jakarta

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:41

Bapanas: Perlu Mental Berdikari agar Produk Dalam Negeri Dapat Ditingkatkan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:33

Sadiq Khan dari Partai Buruh Terpilih Kembali Jadi Walikota London

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:22

Studi Privat Dua Hari di Taipei, Perdalam Teknologi Kecantikan Terbaru

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:14

Kekuasaan Terlalu Besar Cenderung Disalahgunakan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:09

Demi Demokrasi Sehat, PKS Jangan Gabung Prabowo-Gibran

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:04

Demonstran Pro-Palestina Lakukan Protes di Acara Wisuda Universitas Michigan

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:57

Presidential Club Patut Diapresiasi

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:37

PKS Tertarik Bedah Ide Prabowo Bentuk Klub Presiden

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:11

Selengkapnya