Berita

Pansus Banjir dinilai sebagai upaya menggerus elektabilitas Anies Baswedan/RMOL

Politik

Pansus Banjir Justru Akan Bikin Popularitas Anies Baswedan Makin Meroket

RABU, 26 FEBRUARI 2020 | 13:31 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Setelah sempat tenggelam, usulan Panitia Khusus (Pansus) Banjir yang digagas sejumlah fraksi DPRD DKI kembali muncul ke permukaan. Terutama setelah sejumlah wilayah Jakarta kembali dilanda banjir.

Namun demikian, menurut analisis Direktur Eksekutif Voxpol Center Research and Consulting, Pangi Syarwi Chaniago, langkah politis via pansus adalah jalan yang sangat sulit, berliku, bahkan akan membuang energi. Terutama kalau hal ini dilakukan dengan agenda untuk menggerus elektabilitas Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

"Dinamika internal di DPRD juga tidak seragam, butuh energi ekstra agar Pansus Banjir bisa mengarah ke impeachment," demikian analisis Pangi saat dihubungi Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (26/2).


Menurut Pangi, menjegal langkah Gubernur DKI untuk menjadi salah satu calon presiden pada 2024 dengan cara-cara kasar seperti ini justru akan menuai simpati publik.

Dalam pendekatan “underdog effect”, terlihat seperti dizolimi, maka pemilih akan beramai-ramai berempati.

Tak hanya itu, proses penzoliman ini akan tertanam lebih dalam di benak publik (top of mind) soal Gubernur DKI. Sehingga justru menjadi credit poin (nilai tambah positif) untuk Anies Baswedan.

"Dengan langkah Pansus (Banjir), Gubernur DKI justru akan semakin populer di mata pemilih," pungkas Pangi.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

Distribusi Bantuan di Teluk Bayur

Minggu, 07 Desember 2025 | 04:25

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

UPDATE

Wakil Wali Kota Bandung Erwin Ajukan Praperadilan

Kamis, 18 Desember 2025 | 04:05

Prabowo Diminta Ambil Alih Perpol 10/2025

Kamis, 18 Desember 2025 | 04:00

BNPB Kebut Penanganan Bencana di Pedalaman Aceh

Kamis, 18 Desember 2025 | 03:32

Tren Mantan Pejabat Digugat Cerai

Kamis, 18 Desember 2025 | 03:09

KPID DKI Dituntut Kontrol Mental dan Akhlak Penonton Televisi

Kamis, 18 Desember 2025 | 03:01

Periksa Pohon Rawan Tumbang

Kamis, 18 Desember 2025 | 02:40

Dua Oknum Polisi Pengeroyok Mata Elang Dipecat, Empat Demosi

Kamis, 18 Desember 2025 | 02:13

Andi Azwan Cs Diusir dalam Gelar Perkara Khusus Ijazah Jokowi

Kamis, 18 Desember 2025 | 02:01

Walikota Jakbar Iin Mutmainnah Pernah Jadi SPG

Kamis, 18 Desember 2025 | 01:31

Ini Tanggapan Direktur PT SRM soal 15 WN China Serang Prajurit TNI

Kamis, 18 Desember 2025 | 01:09

Selengkapnya