Berita

Warga Iran mengenakan masker untuk menghindari penularan virus corona/Al Jazeera

Dunia

Virus Corona Renggut Enam Nyawa, Iran Tutup Ratusan Sekolah Dan Universitas

MINGGU, 23 FEBRUARI 2020 | 14:26 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Enam kasus kematian akibat virus corona yang dilaporkan di Iran memaksa pihak berwenang di puluhan provinsi yang terkena dampak memerintahkan penutupan sekolah, universitas, dan pusat kebudayaan.

Langkah ini diambil sebagai bagian dari upaya mengatasi penyebaran lebih lanjut virus corona.

Salah satu provinsi yang menutup sekolah adalah Markazi. Gubernur provinsi Markazi Ali Aghazadeh pada Sabtu (21/2), mengatakan bahwa langkah itu dia ambil setelah hasil tes seorang pasien yang baru-baru ini meninggal di pusat kota Arak positif terkena virus tersebut.

Selain mengidap corona, pasien yang mneinggal itu juga diketahui menderita masalah jantung.

Sejauh ini, tercatat ada 28 kasus birus corona yang dikonfirmasi di Iran dan enam kasus kematian akibat virus yang memiliki nama resmi Covid-19 itu.
Al Jazeera memuat, semua orang yang kehilangan nyawa diyakini sebagai warga negara Iran.

Untuk diketahui bahwa sejak virus corona muncul sekitar bulan Desember tahun lalu, virus ini telah menewaskan 2.345 orang di China dan puluhan orang lainnya di sejumlah negara di dunia.

Di Iran sendiri, infeksi virus corona pertama kali muncul di Iran pekan ini. Ketika itu pihak berwenang Iran mengatakan, virus telah merenggut nyawa dua orang tua di Qom.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Sekda Jabar akan Tindak Pelaku Pungli di Masjid Raya Al Jabbar

Rabu, 17 April 2024 | 03:41

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

UPDATE

Tidak Balas Dendam, Maroko Sambut Hangat Tim USM Alger di Oujda

Sabtu, 27 April 2024 | 21:50

Move On Pilpres, PDIP Siap Hadapi Pilkada 2024

Sabtu, 27 April 2024 | 21:50

Absen di Acara Halal Bihalal PKS, Pengamat: Sinyal Prabowo Menolak

Sabtu, 27 April 2024 | 21:20

22 Pesawat Tempur dan Drone China Kepung Taiwan Selama Tiga Jam

Sabtu, 27 April 2024 | 21:14

Rusia Kembali Hantam Fasilitas Energi Ukraina

Sabtu, 27 April 2024 | 21:08

TETO Kecam China Usai Ubah Perubahan Rute Penerbangan Sepihak

Sabtu, 27 April 2024 | 20:24

EV Journey Experience Jakarta-Mandalika Melaju Tanpa Hambatan

Sabtu, 27 April 2024 | 20:18

Hubungan PKS dan Prabowo-Gibran, Ini Kata Surya Paloh

Sabtu, 27 April 2024 | 20:18

Gebyar Budaya Bolone Mase Tegal Raya, Wujud Syukur Kemenangan Prabowo-Gibran

Sabtu, 27 April 2024 | 19:28

Menuju Pilkada 2024, Sekjen PDIP Minta Kader Waspadai Pengkhianat

Sabtu, 27 April 2024 | 19:11

Selengkapnya