Berita

Presiden Filipina, Rodrigo Duterte/Net

Dunia

Duterte Tekankan Jangan Salahkan China Dan Setop Xenophobia

SELASA, 04 FEBRUARI 2020 | 08:16 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Diskriminasi terhadap orang-orang China di beberapa negara sudah sampai pada titik di mana mereka merasa tertekan dan akhirnya bersuara. Kemarin, di media sosial warga China menyerukan suara hatinya.

Wabah virus corona telah memicu gelombang sentimen anti-Cina di seluruh dunia.

Menyikapi hal ini, Presiden Filipina, Rodrigo Duterte, segera mendesak warga Filipina untuk berhenti memunculkan sikap xenophobia (ketakutan) terhadap warga China. Tidak perlu menyimpan kecemasan yang berlebihan.


“China telah baik pada kita. Kita hanya bisa menunjukkan kebaikan yang sama kepada mereka. Hentikan xenophobia ini,” ujar Duterte, seperti dituliskan Reuters, Senin (3/2).

Duterte juga menjelaskan, bahwa virus corona bisa terjadi di mana saja. “Mereka menyalahkan orang Cina bahwa (virus) itu berasal dari Tiongkok, tetapi itu selalu bisa muncul di tempat lain,” tegasnya prihatin.

Duterte meminta warganya untuk bijak dalam memandang wabah yang terjadi di Tiongkok (China). Wabah virus corona tidak boleh menjadikan orang saling menyalahkan. Dan bahwa semua akan baik-baik saja. Terutama saat ini pemerintah Filipina sedang mengerahkan pencegahan wabah tersebut serta menyediakan fasilitas rehabilitasi.  

“Semuanya baik-baik saja, itu bukan kesalahan siapa pun. Bukan orang China, bukan orang Filipina, tidak ada yang bersalah,” kata Duterte lagi.

Seorang dermawan China menyumbangkan fasilitas rehabilitasi dan obat untuk mengkarantina pengungsi Filipina dari Hubei.  Duterte mengatakan akan mempertimbangkan untuk menggunakannya.

Sebelumnya, Filipina melaporkan kasus pertama pasien virus corona yang meninggal di negara tersebut. Ini juga sekaligus menjadi kasus tewas pertama pengidap virus Corona di luar China.

Hubungan China-Filipina memang tidak harmonis. Keduanya kerap terlibat perselisihan maritim. Baru sejak di bawah pemerintahan Duterte, hubungan keduanya mulai cair.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

UPDATE

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Akhir Tahun 2025 Tidak Alamiah

Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08

Lagu Natal Abadi, Mariah Carey Pecahkan Rekor Billboard

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46

Wakapolri Kirim 1.500 Personel Tambahan ke Lokasi Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09

Penerapan KUHP Baru Menuntut Kesiapan Aparat Penegak Hukum

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37

Ancol dan TMII Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26

Kebijakan WFA Sukses Dongkrak Sektor Ritel

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56

Dua Warga Pendatang Yahukimo Dianiaya OTK saat Natal, Satu Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42

21 Wilayah Bencana Sumatera Berstatus Transisi Darurat

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59

Selengkapnya