Berita

Sosialisasi virus corona/Ist

Kesehatan

Cegah Wabah Virus Corona, PT KAI Daop 1 Jakarta Beri Edukasi Dan Masker Bagi Penumpang

RABU, 29 JANUARI 2020 | 19:53 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Wabah virus corona yang berasal dari Wuhan, China, tengah menjadi perhatian oleh sejumlah negara. Bahkan, langkah antisipatif pun sudah mulai dilakukan oleh banyak otoritas di berbagai negara, termasuk di Indonesia.

Salah satu otoritas di Indonesia, PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi (Daop) 1 Jakarta, ikut peduli dalam hal mencegah penyebaran virus corona ini.  

Senior Manager Humas PT KAI Daop 1 Jakarta, Eva Chairunisa mengatakan, pihaknya membuka stand kesehatan di stasiun kereta api (KA) Gambir dan Pasar Senen, mulai Rabu (29/1).

Upaya ini dilakukan untuk mensosialisasikan penyakit vurus corona dan upaya pencegahan penularannya.

“Maraknya isu penyebaran virus Corona, maka kereta api sebagai salah satu publik transport yang memiliki mobilitas tinggi turut melakukan edukasi kepada para pengguna jasa KA dengan berbagai bentuk kegiatan," ujar Eva dalam siaran pers yang diterima Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (29/1).

Diantara kegiatan sosialisasi yang dilakukan Daop 1 Jakarta, disebutkan Eva, adalah pemasangan spanduk berisi informasi bahaya virus corona, penempatan antiseptik pembersih tangan, dan pemeriksaan kondisi tubuh penumpang.

"PT KAI juga menyediakan Pos Kesehatan di setiap stasiun, jika ada penumpang yang merasa kurang fit sebelum dan sesudah perjalanan KA, silahkan melakukan pemeriksaan kesehatan di Poskes stasiun," tutur Eva.

Selain itu, PT KAI juga memberikan masker gratis kepada penumpang PT KAI yang berada di stasiun. Bahkan, Eva mengaku akan menyediakan pos kesehatan dan menempelkan spanduk sosialisasi pencegahan virus Corona yang dipasang di stasiun-stasiun besar, seperti stasiun Bogor, Sukabumi, Bekasi, Cikampek, Manggarai, dan lainnya.

"Tidak hanya di Stasiun Gambir dan Pasar Senen, kegiatan seperti ini juga akan kami lanjutkan di stasiun BNI City dan Bandara Soekarno �" Hatta yang berintergrasi dengan transportasi lainnya,” pungkasnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Pendapatan Garuda Indonesia Melonjak 18 Persen di Kuartal I 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:41

Sidang Pendahuluan di PTUN, Tim Hukum PDIP: Pelantikan Prabowo-Gibran Bisa Ditunda

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:35

Tak Tahan Melihat Penderitaan Gaza, Kolombia Putus Hubungan Diplomatik dengan Israel

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:34

Pakar Indonesia dan Australia Bahas Dekarbonisasi

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:29

Soal Usulan Kewarganegaraan Ganda, DPR Dorong Revisi UU 12 Tahun 2006

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:25

Momen Hardiknas, Pertamina Siap Hadir di 15 Kampus untuk Hadapi Trilemma Energy

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:24

Prabowo-Gibran Diminta Lanjutkan Merdeka Belajar Gagasan Nadiem

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:16

Kebijakan Merdeka Belajar Harus Diterapkan dengan Baik di Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:06

Redmi 13 Disertifikasi SDPPI, Spesifikasi Mirip Poco M6 4G

Kamis, 02 Mei 2024 | 10:59

Prajurit TNI dan Polisi Diserukan Taat Hukum

Kamis, 02 Mei 2024 | 10:58

Selengkapnya