Berita

Dinas Kesehatan DKI Jakarta/Net

Kesehatan

Belajar Dari Flu Burung, Dinkes Pemprov DKI Siaga Hadapi Virus Novel Corona

JUMAT, 24 JANUARI 2020 | 14:21 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta mengimbau seluruh warga Ibukota waspada terhadap wabah pneumonia berat akibat virus baru Novel Corona (nCoV) yang berasal dari Kota Wuhan, China.

Setidaknya, di China, hingga Selasa (21/1) telah ditemukan 224 kasus dengan 4 kasus kematian. Negara lain yang telah ditemukan kasus ini adalah Jepang (1 kasus), Korea Selatan (1 kasus), dan Thailand (2 kasus).

Penyakit tersebut dapat menular antar manusia secara terbatas dan belum ada vaksin yang dapat mencegah penyebaran virusnya.


Walaupun hingga Jumat (24/1) belum ditemukan secara resmi penderita pneumonia atau terjangkit visrus conona di DKI Jakarta. Dinas kesehatan sudah bersiap siaga.

Kepala Bidang Dinas Kesehatan Pencegahan dan Pengendalian Penyakit  DKI Jakarta, Dwi Oktavia, mengimbau bagi Warga Jakarta khususnya atau WNI pada umumnya  yang mempunyai riwayat perjalanan dalam kurun waktu dua minggu ke negara terjangkit virus corona untuk dapat melakukan cek kesehatan

"Jika muncul demam dan keluhan batuk, sesek nafas, untuk segera pakai masker dan berobat ke dokter," ungkapnya saat dihubungi wartawan pada, Jumat (24/1).

Selain itu, Dwi mengimbau kepada semua pihak untuk menerapkan etika saat mengalami batuk untuk menutupnya menggunakan tissue sebab penyebaran virus ini dengan cepat berpindah lewat udara.

Kemudian, kata dia, masyarakat jangan lupa untuk mencuci tangan dengan air yang mengalir dan gunakan juga sabun. Jika tidak tersedia air, dapat menggunakan cairan pembersih tangan yang mengandung alkohol 70-80 persen.

Dwi menambahkan, belajar dari pengalaman virus sebelumnya seperti virus flu burung, Dinas Kesehatan juga telah memiliki alat-alat kesehatan yang terbilang memadai untuk mencegah dan juga menanganinya.

"Tiap tahun kita pertahankan kemampuan untuk mencegah dan menangkal. Jadi tidak serta merta flu burung misal sudah lewat, terus kita santai. Alat-alat sudah memadai, kita punya pengalaman Lesson learned," pungkasnya.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

UPDATE

Rumah Dinas Kajari Bekasi Disegel KPK, Dijaga Petugas

Jumat, 19 Desember 2025 | 20:12

Purbaya Dipanggil Prabowo ke Istana, Bahas Apa?

Jumat, 19 Desember 2025 | 20:10

Dualisme, PB IKA PMII Pimpinan Slamet Ariyadi Banding ke PTTUN

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:48

GREAT Institute: Perluasan Indeks Alfa Harus Jamin UMP 2026 Naik

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:29

Megawati Pastikan Dapur Baguna PDIP Bukan Alat Kampanye Politik

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:24

Relawan BNI Ikut Aksi BUMN Peduli Pulihkan Korban Terdampak Bencana Aceh

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:15

Kontroversi Bantuan Luar Negeri untuk Bencana Banjir Sumatera

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:58

Uang Ratusan Juta Disita KPK saat OTT Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:52

Jarnas Prabowo-Gibran Dorong Gerakan Umat Bantu Korban Banjir Sumatera

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:34

Gelora Siap Cetak Pengusaha Baru

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:33

Selengkapnya