Berita

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus/Net

Presisi

Dugaan Korupsi Koper Mewah Garuda, Polda Metro Jaya Panggil Heri Akhyar

RABU, 22 JANUARI 2020 | 18:39 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Diam-diam Sub Direktorat V Tindak Pidana Korupsi Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Direskrimsus) Polda Metro Jaya menyelidiki dugaan korupsi pengadaan tas koper mewah merek Tumi di Garuda Indonesia.

Kantor Berita Politik RMOL mendapatkan salinan surat perihal permintaan keterangan dan dokumen yang ditujukan kepada Direktur Human Capital Garuda Indonesia, Heri Akhyar yang telah dipecat karena terlibat skandal “Harley Davidson”.

Pemanggilan Heri sendiri dilakukan pada Rabu 15 Januari 2019 yang lalu.


Isi surat itu, Subdit V Tipikor Direskrimsus tengah melaksanakan pengumpulan bahan keterangan dan dokumen (pulbaket) terakit dugaan korupsi pengadaan koper mewah merek Tumi di Garuda Indonesia tahun 2019.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus saat dikonfirmasi membenarkan surat tersebut. Dia menyampaikan dugaan perkara tindak pidana korupsi ini pihaknya telah memanggil tiga orang direksi Garuda Indonesia.

“Sudah tiga direksi, rencananya akan dipanggil lagi tiga orang bagian pengadaan barang dan jasa Garuda, dipanggil untuk dimintai keterangannya,” kata pemanggul melati tiga ini kepada Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (22/1).

Yusni menambahkan, pihaknya hanya bersifat mengklarifikasi lantaran perkara dugaan korupsi ini belum ada laporan Kepolisian (LP).

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya