Berita

Amien Rais dan Zulkifli Hasan/Net

Politik

Jelang Kongres PAN, Adi Prayitno: Ada Upaya Dompleng Amien Rais Untuk Tantang Zulhas

SABTU, 18 JANUARI 2020 | 19:41 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan masih menjadi calon terkuat dalam peta calon ketua umum PAN jelang Kongres tahun ini.

Direktur Eksekutif Parameter Indonesia, Adi Prayitno menyebutkan, belakangan muncul calon ketua umum lainnya yang ingin melawan Zulkifli dengan membawa dukungan salah satu pendiri PAN, Amien Rais.

"Sepertinya ada yang mau mendompleng nama besar Amien Rais untuk melawan Zulhas, sang petahana yang sejauh ini cukup kuat didukung DPW dan DPD," ujar Adi Prayitno kepada wartawan, Sabtu (18/1).


Adi mengingatkan, sosok Amien Rais adalah senior partai yang harus dihormati. Sehingga tidak tepat jika Amien dihadap-hadapkan dengan Zulkifli Hasan jelang Kongres PAN.

"Amien Rais harus diposisikan sebagai tokoh yang mengayomi semua kandidat," kata akademisi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta ini.

Pada kongres PAN santer disebutkan tiga nama yang bakal maju sebagai bakal calon ketua umum PAN yakni petahana Zulkifli Hasan, mantan ketua fraksi PAN di DPR RI Mulfachri Harahap dan Asman Abnur, mantan menteri Pemberdayaan Aparatur Negara,

"Ketiganya itu merupakan kader terbaik PAN, kader terbaik Amien Rais pula," jelasnya.

Dikatakan Adi, Amien Rais harus diposisikan sebagai 'pelatih' bagi siapapun kader PAN yang akan maju nantinya.

Terkait mengenai kepemimpinan Zulkifli Hasan di PAN pada periode sebelumnya,  Adi menilai relatif stabil jika dibandingkan pada periode pemilu sebelumnya.

Berdasarkan data, kata dia, perolehan suara PAN naik walaupun presentasi kursinya sedikit turun akibat metode konversi suara yang digunakan pada pemilu legislatif 2019.

Selain itu pada level tingkat DPRD, PAN banyak mendapat kursi. Di Jakarta misalnya dapat 2 kursi, di Papua juga turut mendapat kursi.

"Bahkan Relatif sukses karena PAN tak turun dan mampu mendapatkan kursi di DPRD yang selama ini PAN tak ada wakilnya. Jadi tolak ukurnya harus komprehensif" demikian Adi.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya