Berita

Muslim Ayub PAN/Net

Politik

Muslim Ayub: Penentuan Lokasi Kongres PAN Langgar Mekanisme Partai

JUMAT, 17 JANUARI 2020 | 13:37 WIB | LAPORAN: RUSLAN TAMBAK

Penentuan lokasi dan jadwal Kongres V PAN merupakan keputusan sepihak Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan. Penentuan itu tidak berdasarkan mekanisme internal partai.

"Penentuan lokasi dan tanggal kongres seenak dan semaunya Pak Zulkifli saja," kata politisi PAN Muslim Ayub, Kamis (17/1).

Jelang penyelenggaran kongres internal PAN semakin memanas, setelah sebelumnya ribut soal palu sidang dibawa lari Zulkifli, saat ini muncul polemik terkait lokasi penyelenggaran kongres.

Zulkifli telah memutuskan Kongres V dilaksanakan di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara pada 12 Februari 2020.

Muslim yang juga mantan anggota Komisi III DPR ini mengatakan, sejak PAN berdiri hingga saat ini keputusan terkait kongres dan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) harus dibahas dalam Rapat Pengurus Harian DPP PAN.

Menurut dia, mekanisme internal tersebut tidak dijalankan Zulkifli sebagai ketum, dan hanya diputuskan sepihak oleh Zulkifli sehingga berpotensi menimbulkan kegaduhan di PAN.

Dia pun menyayangkan Zulkifli sudah tidak mau mendengar suara-suara dan aspirasi dari para kader.

"Semua ada mekanismenya, masak menentukan SC main tunjuk orang, ini kan sekenanya Zulkifli saja tanpa melalui mekanisme internal partai," tutur Muslim.

Muslim juga menilai lokasi kongres di Kendari tidak memenuhi kriteria menjadi tempat penyelenggaraan event besar partai seperti kongres, karena disana tidak representatif, misalnya terbatasnya jumlah hotel untuk penginapan peserta.

Dia tidak mempermasalahkan pelaksanaan kongres di tempat netral, artinya bukan di daerah asal para calon kandidat, namun jangan penyelenggaraannya di Kendari.

"Ini karena di Kendari ada orangnya Zulkifli, jadi mereka memaksakan tempat kongres di sana. Kan ada tempat yang layak seperti Jawa Barat dan Sulawesi Selatan," kata Muslim.

Dia mengingatkan bahwa Zulkifli bukan pendiri PAN dan jangan seenaknya mengambil keputusan secara sepihak tanpa melalui mekanisme internal yaitu dengan musyawarah mufakat.

Terakhir, Muslim mengingatkan Zulkifli jangan menjadikan PAN seperti milik kelompoknya dengan mengambil keputusan secara sepihak tanpa mendengarkan aspirasi kader partai.

"Tidak ada alasan Kongres PAN diadakan di Kendari, nanti para kader PAN terlantar di sana," tutupnya.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Lanal Banten dan Stakeholder Berjibaku Padamkan Api di Kapal MT. Gebang

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:55

Indonesia Tetapkan 5,5 Juta Hektare Kawasan Konservasi untuk Habitat Penyu

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:41

Kepercayaan Global Terus Meningkat pada Dunia Pelayaran Indonesia

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:27

TNI AU Distribusikan Bantuan Korban Banjir di Sulsel Pakai Helikopter

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:05

Taruna Jadi Korban Kekerasan, Alumni Minta Ketua STIP Mundur

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:42

Gerindra Minta Jangan Adu Domba Relawan dan TKN

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:19

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Jadi Lokasi Mesum, Satpol PP Bangun Posko Keamanan di RTH Tubagus Angke

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:24

Perbenihan Nasional Ikan Nila Diperluas untuk Datangkan Cuan

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:59

Komandan KRI Diponegoro-365 Sowan ke Pimpinan AL Cyprus

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:52

Selengkapnya