Berita

Kepala Korps Lalu Lintas Polri, Irjen Istiono saat peresmian ETLE di Surabaya/Istimewa

Presisi

Resmikan ETLE Di Jatim, Kakorlantas: Sebagai Penguatan Penegakan Hukum Yang Profesional

KAMIS, 16 JANUARI 2020 | 21:57 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Seiring dengan revolusi industri 4.0 dan penegakan hukum yang akuntable, program Electronic Trafic Lawenforcment (ETLE) alias tilang elektronik menjadi salah satu hal dipandang perlu diterapkan.

Mengingat penegakan hukum secara konvensional dianggap kurang efektif di lapangan karena beberapa faktor, seperti jumlah personel, lemah pembuktian, hingga penyimpangan petugas alias korupsi yang dilakukan petugas.

Kepala Korps Lalu Lintas Polri, Irjen Istiono menegaskan, program ETLE ini juga merupakan kerangka penguatan penegakan hukum yang profesional dan berkeadilan.


“Terakait hal itu juga dalam rangka mendukung program prioritas Kapolri dalam melakukan penegakan hukum yang profesional dan berkeadilan,” kata Istiono dalam keteranganya, Kamis (16/1).

Peresmian ETLE dilakukan di Surabaya dengan dihadiri langsung oleh Walikota Surabaya, Tri Rismaharini; Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri, Kapolda Jawa Timur Irjen Luki Hermawan di Mapolda Jawa Timur. Peresmian itu juga dihadiri bupati atau walikota se-Jawa Timur dan Kapolres se-Jawa Timur.

Mantan Kapolda Bangka Belitung ini melanjutkan, penelitian, pengembangan dan pembangunan sistem ETLE ini terus dilakukan dimana sebelumnya hanya mampu menangkap pelanggar rambu dan marka jalan dan pengendara yang kelebihan kecepatan saat ini sudah lebih maju.

“Sistem ini dapat menangkap para pelanggar secara otomatis menggunakan artificial intelligent yang terbukti dapat menekan angka kecelakaan dan pelanggar lalu lintas,” jelas Istiono.

Di sisi lain, dengan adanya penurunan pelanggaran hampir 30 persen sistem ini telah memberikan sumbangsih kepada negara sebesar Rp 3,6 miliar yang didapat dari denda tilang yang telah dibayar oleh para pelanggar.

Sementara itu, Walikota Surabaya Tri Rismaharini memastikan pemerintah kota (Pemkot) sudah siap menerapkan program yang baru pertama kali dilakukan di Jawa Timur ini. Nantinya, setiap 15 meter ada kamera di seluruh wilayah Kota Surabaya.

"Kelebihannya, kecepatan 400 kilometer per jam bisa ditangkap siapa yang mengemudikannya. Untuk kamera keamanan, kecepatan 80 kilometer per jam. Di dalam mobil bukan hanya wajah, gerak gerik juga terdeteksi dan terkonek dengan data kependudukan seluruh Indonesia," kata Risma saat peluncuran ETLE.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya