Berita

Feri Amsari/Net

Politik

Pegiat Antikorupsi Minta KPK Konsisten Lakukan OTT

KAMIS, 09 JANUARI 2020 | 16:53 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Operasi Tangkap Tangan (OTT) yang dilakukan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) adalah sesuatu yang ditunggu-tunggu publik.

Terutama ketika kepemimpinan lembaga antirasuah tersebut beralih di bawah kendali Komjen Firli Bahuri.

Termasuk oleh salah seorang pegiat antikorupsi dari Pusat Studi Konstitusi (PUSaKO), Feri Amsari.

Feri mengapresiasi langkah KPK di bawah pimpinan Firli atas OTT yang dilakukan terhadap Komisioner KPU, Wahyu Setiawan. Akan tetapi, ia berharap OTT ini tidak hanya kencang di awal, tapi lemas di kemudian hari.

"Menurut saya, OTT ini positif saja sepanjang dilakukan konsisten," ujar Feri saat dihubungi Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (9/1).

Feri mengatakan, OTT adalah pekerjaan KPK yang harus terus berjalan. Sebab, ruh dari fungsi KPK di ranah penindakan adalah OTT.

"Bagaimanapun core lembaga pemberantasan korupsi adalah penindakan, dan ruh penindakan KPK adalah OTT. Tanpa OTT, KPK dianggap tidak memiliki taji lagi," lanjutnya.

"Dalam penjelasan umum UU KPK, diharapkan KPK mampu bertindak lebih baik dari penegak hukum lain. Jika dimaknai kepada penindakan, KPK diharapkan memang dapat melakukan OTT bagi koruptor, yang boleh dikatakan tidak dilakukan maksimal oleh aparat penegak hukum lain," pungkas Feri.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Ukraina Lancarkan Serangan Drone di Beberapa Wilayah Rusia

Rabu, 01 Mei 2024 | 16:03

Bonus Olimpiade Ditahan, Polisi Prancis Ancam Ganggu Prosesi Estafet Obor

Rabu, 01 Mei 2024 | 16:02

Antisipasi Main Judi Online, HP Prajurit Marinir Disidak Staf Intelijen

Rabu, 01 Mei 2024 | 15:37

Ikut Aturan Pemerintah, Alibaba akan Dirikan Pusat Data di Vietnam

Rabu, 01 Mei 2024 | 15:29

KI DKI Ajak Pekerja Manfaatkan Hak Akses Informasi Publik

Rabu, 01 Mei 2024 | 15:27

Negara Pro Rakyat Harus Hapus Sistem Kontrak dan Outsourcing

Rabu, 01 Mei 2024 | 15:17

Bandara Solo Berpeluang Kembali Berstatus Internasional

Rabu, 01 Mei 2024 | 15:09

Polisi New York Terobos Barikade Mahasiswa Pro-Palestina di Universitas Columbia

Rabu, 01 Mei 2024 | 15:02

Taruna Lintas Instansi Ikuti Latsitardarnus 2024 dengan KRI BAC-593

Rabu, 01 Mei 2024 | 14:55

Peta Koalisi Pilpres Diramalkan Tak Awet hingga Pilkada 2024

Rabu, 01 Mei 2024 | 14:50

Selengkapnya