Berita

Iran/Net

Dunia

Iran Hapus Batas Kesepakatan Nuklir Pasca Pembunuhan Qassem Soleimani

SENIN, 06 JANUARI 2020 | 07:36 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Iran tidak akan lagi mematuhi batas-batas kesepakatan nuklir yang dibuat dengan negara-negara kekuatan dunia pada tahun 2015 lalu yang juga dikenal dengan JCPOA, pasca serangan udara Amerika Serikat menewaskan Jenderal Qassem Soleimani di Baghdad pada hari Jumat pekan lalu (3/1).

Hal itu dipastikan dalam sebuah pengumuman yang dirilis pemerintah Iran akhir pekan kemarin (5/1).

Dalam pengumuman itu, Iran bersikeras untuk tetap membuka pintu negosiasi dengan mitra Eropa.


Namun, pengumuman tersebut merupakan ancaman proliferasi nuklir paling jelas yang pernah dibuat oleh Iran sejak Presiden Amerika Serikat Donald Trump secara sepihak menarik diri dari perjanjian bersejarah itu pada Mei 2018.

Dikabarkan Al Jazeera, langkah ini juga semakin meningkatkan ketegangan regional, karena musuh lama Iran, Israel telah berjanji untuk tidak pernah mengizinkan Iran untuk dapat menghasilkan bom atom.

TV pemerintah Ran mengutip pernyataan pemerintah Presiden Hassan Rouhani, mengatakan bahwa negara itu tidak akan mengamati pembatasan pengayaannya, jumlah uranium yang diperkaya yang ditimbun serta penelitian dan pengembangan dalam kegiatan nuklirnya.

"Pemerintah Republik Islam Iran dalam pernyataannya mengumumkan langkah kelima dan terakhirnya dalam mengurangi komitmen Iran di bawah JCPOA," kata seorang penyiar TV negara, menggunakan akronim untuk kesepakatan itu.
"Republik Islam Iran tidak lagi menghadapi batasan dalam operasi," tegasnya.

Namun tidak diuraikan lagi soal tingkat apa yang akan segera mencapai dalam programnya.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Cetak Rekor 4 Hari Beruntun! Emas Antam Nyaris Tembus Rp2,6 Juta per Gram

Rabu, 24 Desember 2025 | 10:13

Saham AYAM dan BULL Masuk Radar UMA

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:55

Legislator PKB Apresiasi Langkah Tegas KBRI London Laporkan Bonnie Blue

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:44

Prabowo Bahas Kampung Haji dengan Sejumlah Menteri di Hambalang

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:32

Pejabat Jangan Alergi Dikritik

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:31

Saleh Daulay Dukung Prabowo Bentuk Tim Arsitektur Perkotaan

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:26

Ribuan Petugas DLH Diterjunkan Jaga Kebersihan saat Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:21

Bursa Asia Bergerak Variatif Jelang Libur Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:13

Satu Hati untuk Sumatera: Gerak Cepat BNI & BUMN Peduli Pulihkan Asa Warga

Rabu, 24 Desember 2025 | 09:04

Harga Minyak Naik Jelang Natal

Rabu, 24 Desember 2025 | 08:54

Selengkapnya