Berita

Warga pengungsian saat mendapat perawatan dari tim kesehatan/RMOLJabar

Nusantara

Korban Banjir Di Pengungsian Mulai Terserang Penyakit

KAMIS, 02 JANUARI 2020 | 19:58 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Warga yang menjadi korban bajir mulai terserang berbagai penyakit.

Seperti halnya warga Perumahan Cimareme Indah Blok D RT 04/03, Desa Margajaya, Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat (KBB). Korban yang mulai mengungsi sejak Selasa malam (31/12) mengeluhkan berbagai masalah kesehatan, mulai dari hipertensi, skabies, flu, nyeri pada bagian badan, hingga pusing.

Baur Kesehatan Polres Cimahi, Desiana Sofyan mengatakan, saat ini warga yang terserang penyakit sudah diberikan perawatan. Kemunculan berbagai masalah kesehatan yang diderita warga akibat dari kontak fisik dengan kotornya air banjir.


“Banjir itu rawan mengakibatkan gatal-gatal karena airnya kotor. Kami juga sudah memeriksa kesehatan warga yang mengeluhkan flu, pusing, dan hipertensi karena ketegangan,” ucap Desi ditemui di lokasi pengungsian, Kamis (02/01).

Dilansir Kantor Berita RMOLJabar, berbagai obat sudah disediakan di lokasi pengungsian, terutama untuk gangguan lambung serta vitamin. Sebab, tidak sedikit warga yang bekerja ekstra membersihkan lumpur dan sisa banjir, sehingga mengalami kelelahan akut.

Selain pengobatan fisik, pihaknya juga memberikan trauma healing bagi anak-anak dan lansia yang terdampak banjir walaupun secara kasat mata tanda-tanda trauma tidak terlihat.

“Jadi untuk anak kami ajak bermain game dan kami berikan hadiah. Kalau yang lansia kami tenangkan agar tidak memicu hipertensi lebih parah lagi. Kami berikan vitamin dan cek tensi darah secara rutin,” terangnya.

Sementara itu, salah seorang warga yang mengungsi, Ani Hartati (41) mengaku mengalami sakit pusing sejak hari pertama mengungsi. Bahkan, dengan kondisi dingin ketika malam hari, badannya mulai mengalami pegal dan pembengkakan.

Kendati menderita sakit, dia akan tetap bertahan di pengungsian sampai kondisi aman dan bersih dari sisa-sisa banjir.

“Alhamdulillah kalau saya tidak harus dilarikan ke rumah sakit seperti mertua. Jadi sementara ini saya di sini (posko pengungsian) kalau sudah beres, terus tanggulnya selesai dibuat bisa pulang ke rumah soalnya khawatir juga bakal banjir lagi,” kata Ani.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Slank Siuman dari Jokowi

Selasa, 30 Desember 2025 | 06:02

Setengah Juta Wisatawan Serbu Surabaya

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:30

Pilkada Mau Ditarik, Rakyat Mau Diparkir

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:19

Bukan Jokowi Jika Tak Playing Victim dalam Kasus Ijazah

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:00

Sekolah di Aceh Kembali Aktif 5 Januari

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:50

Buruh Menjerit Minta Gaji Rp6 Juta

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:07

Gegara Minta Duit Tak Diberi, Kekasih Bunuh Remaja Putri

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:01

Jokowi-Gibran Harusnya Malu Dikritik Slank

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:45

Pemprov DKI Hibahkan 14 Mobil Pemadam ke Bekasi hingga Karo

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:05

Rakyat Tak Boleh Terpecah Sikapi Pilkada Lewat DPRD

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:02

Selengkapnya