Berita

Menko Polhukam, Mahfud MD/RMOL

Politik

Ditanya Soal Jiwasraya, Mahfud MD Hanya Berlalu

JUMAT, 27 DESEMBER 2019 | 00:49 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Publik tengah disuguhkan dengan kasus gagal bayar polis oleh PT Asuransi Jiwasraya (Persero). Nilainya tak main-main, berdasarkan data Oktober-November 2019, Jiwasraya angkat tangan dengan kewajiban bayar senilai Rp 12,4 triliun.

Hal ini makin membesar ketika di tengah pembahasan muncul dugaan tindak pidana korupsi di tubuh perusahaan plat merah ini.

Untuk saat ini, kasus tersebut tengah diselidiki oleh penyidik Kejaksaan Agung. Kasus ini pun diduga melibatkan Direktur Utama Jiwasraya, Hendrisman dan Dirkeu Jiwasraya, Hary Prasetyo yang melakukan pemufakatan pembobolan uang nasabah.

Belakangan mencuat kabar gagal bayar ini diduga kuat karena investasi yang serampangan di pasar modal. Di mana, perusahaan asuransi pelat merah ini banyak membelanjakan dana nasabah ke saham lapis tiga alias gorengan, misalnya TRAM, IIKP, MTFN, ABBA, SMRU.

Namun kasus besar ini tampaknya menjadi hal sensitif oleh sejumlah elite pemerintahan. Seperti halnya saat redaksi Kantor Berita Politik RMOL menanyakan soal Jiwasraya kepada Menteri Politik Hukum dan HAM, Mahfud MD saat berada di kawasan Jakarta Pusat, Kamis (26/12).

Ketika ditanyai mengenai perkembangan kasus Jiwasraya, Mahfud tidak berkomentar apa-apa. Ia hanya berlalu dan memberikan alasan ada agenda mendesak di kantornya.

Seperti diketahui, saat ini Jiwasraya menanggung utang hingga Rp 49,6 triliun. Padahal, aset yang dimiliki BUMN asuransi ini sekitar Rp 25,6 triliun pada kuartal III 2019. Sementara kerugian yang mesti ditanggung sekitar Rp 13,74 triliun.

Kerugian ini diduga lantaran investasi Jiwasraya yang dilakukan secara sembrono dengan berinvestasi dalam saham girengan. Hal itu diungkapkan oleh Direktur Utama (Dirut), Hexana Tri Sasongko. Saham gorengan yakni saham yang keuangannya tidak bagus dan pergerakan harganya bisa naik secara tiba-tiba.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

UPDATE

Menag Cek Persiapan Akhir Layanan Jemaah Haji di Arab Saudi

Selasa, 07 Mei 2024 | 02:05

Baru Kantongi 100 Ribu KTP, Noer Fajriensyah Ngebet Maju Pilgub Jakarta

Selasa, 07 Mei 2024 | 02:02

Politikus Perempuan di DPR Diprediksi Bertambah 10 Orang

Selasa, 07 Mei 2024 | 01:29

PDIP Tancap Gas Godok Nama-Nama Calon di Pilkada 2024

Selasa, 07 Mei 2024 | 01:26

Pemprov DKI Tak Serius Sediakan TPU di Kepulauan Seribu

Selasa, 07 Mei 2024 | 01:00

Subholding Pelindo Siap Kelola Area Pengembangan I Bali Maritime Tourism Hub

Selasa, 07 Mei 2024 | 00:40

Ridwan Kamil-Bima Arya Berpeluang Dipromosikan 3 Parpol Besar di Pilgub Jakarta

Selasa, 07 Mei 2024 | 00:32

DPRD DKI Terus Dorong Program Sekolah Gratis Direalisasikan

Selasa, 07 Mei 2024 | 00:24

Buku "Peta Jalan Petani Cerdas" Panduan Petani Sukses Dunia Akhirat

Senin, 06 Mei 2024 | 23:59

Popularitas Jokowi dan Gibran Tetap Tinggi Tanpa PDIP

Senin, 06 Mei 2024 | 23:11

Selengkapnya