Berita

Irjen Nana Sudjana/Net

Politik

PKS: Ibukota Butuh Kapolda Seperti Irjen Nana Sudjana

RABU, 25 DESEMBER 2019 | 19:26 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Anggota Komisi III DPR RI M Nasir Djamil menilai mantan Kapolda Nusa Tenggara Barat, Irjen Nana Sudjana adalah sosok yang tepat menjadi Kapolda Metro Jaya.

Nasir menyebut, selain bertangan dingin dan mampu berkomunikasi luwes dengan seluruh lapisan masyarakat, Nana Sudjana juga sosok pimpinan yang mampu mengayomi dan memberikan instruksi yang terukur dan terarah kepada bawahannya.

"Ibukota butuh Kapolda yang punya pengalaman sebagai pelaku langsung saat reformasi dan paska reformasi. Dinamika politik dan keamanan di ibukota sangat dinamis dan butuh sosok yang handal. Nana adalah perwira tinggi Polri yang paham bagaimana mengelola keamanan dan ketertiban Jakarta," ujar Nasir Djamil kepada wartawan di Jakarta, Rabu (25/12).

Menurut Nasir, rekam jejak yang lama di dunia intelijen keamanan Polri, membuat Nana Sudjana kurang populer. Kerja intelijen adalah kerja yang sunyi dari tepuk tangan orang dan sering tidak diketahui oleh banyak orang.

"Orang intel setahu saya kerjanya sangat rahasia dan dibalik layar. Wajar kalau sebagian ada yang mempertanyakan popularitas Nana Sudjana. Yang dibutuhkan ibukota adalah yang punya reputasi," ujar politisi PKS itu.

Dalam catatan Nasir, Nana Sudjana pernah menjadi kepala satuan (Kasat) Intelkam, Direktur Intelkam Polda Metro, dan Direktur Politik di Badan Intelkam Mabes Polri.  

"Ibukota butuh orang lapangan yang punya pengalaman untuk mendinginkan situasi. Ibukota butuh iklim investasi dan stabilitas ekonomi," ujar Nasir Djamil.

Meski demikian, Nasir menyarankan agar Kapolda Metro Nana Sudjana segera melakukan konsolidasi organisasi untuk melanjutkan reformasi di seluruh bidang dan unit kerja Polda Metro yang telah dilakukan oleh mantan Kapolda Metro Irjen Gatot Eddy.

Kata Nasir, Nana Sudjana diharapkan mampu menunjukkan reputasi dan prestasi dalam mengelola Jakarta sebagai etalase ibukota.

"Belajar keberhasilan para mantan Kapolda Metro terdahulu sangat diharapkan dilakukan oleh Nana Sudjana," saran Nasir Djamil.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

UPDATE

Hadiri Halal Bihalal Ansor, Kapolda Jateng Tegaskan Punya Darah NU

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:19

Bursa Bacalon Wali Kota Palembang Diramaikan Pengusaha Cantik

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:04

KPU Medan Tunda Penetapan Calon Terpilih Pileg 2024

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:50

Pensiunan PNS di Lubuklinggau Bingung Statusnya Berubah jadi Warga Negara Malaysia

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:35

Partai KIM di Kota Bogor Kembali Rapatkan Barisan Jelang Pilkada

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:17

PAN Jaring 17 Kandidat Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bengkulu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:58

Benny Raharjo Tegaskan Golkar Utamakan Kader untuk Pilkada Lamsel

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:41

Pria di Aceh Nekat Langsir 300 Kg Ganja Demi Upah Rp50 Ribu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:21

Alasan Gerindra Pagar Alam Tak Buka Pendaftaran Bacawako

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:57

KPU Tubaba Tegaskan Caleg Terpilih Tidak Dilantik Tanpa Serahkan LHKPN

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:26

Selengkapnya