Berita

Jubir GKI Yasmin, Jayadi Damanik/RMOL

Politik

Jayadi Damanik: Soal IMB GKI Yasmin, Pemerintah Pusat Dan Daerah Saling Lempar Tanggung Jawab

RABU, 25 DESEMBER 2019 | 17:17 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Sudah sepuluh tahun hingga kini persoalan Gereja Kristen Indonesia (GKI) Yasmin tak kunjung selesai sejak, Pemerintah Kota Bogor mencabut Izin Mendirikan Bangunan (IMB) gereja yang terletak di Jalan Abdullah Bin Nuh, Kavling 3 Taman Yasmin, Bogor, Jawa Barat itu.

Juru bicara GKI Yasmin, Jayadi Damanik mengungkap, tidak selesainya polemik ini diduga Pemerintah Pusat dan Daerah lempar tanggung jawab.

Pemerintah Pusat, kata Jayadi melihat kisruh ini merupakan kewenangan sepenuhnya dari Pemerintah Daerah, oleh karena itu pusat hanya bersifat mendorong agar Pemda segera menyelesaikan.


“Itu ucapan-ucapan klasik yang diucapkan oleh Menteri Agama dan Menteri Dalam Negeri di masa lalu,” kata Jayadi usai ibadah natal di seberang Istana Negara, Rabu (25/12).

Di sisi lain, sambung Jayadi, Pemerintah Kota Bogor menyampaikan butuh dukungan pusat karena persoalan GKI Yasmin tak bisa selesai tanpa ada keterlibatan Pemerintah Pusat.

“Kalau boleh pakai istilah saling lempar tanggung jawab ini membuat ini terlunta-lunta berkepanjangan. Itu kan sebenarnya ketegasan dari pejabatnya, jadilah negarawan jangan jadi politisi,” tegas Jayadi.

Jayadi menambahkan, bahwa sebetulnya Walikota Bogor Bima Arya menjanjikan persoalan ini dapat selesai akhir tahun 2019 dan Jemaat GKI Yasmin dapat menggunakan gereja. Namun faktanya hingga saat ini mereka tak bisa beribadah di gereja sendiri.

Bahkan, sambung Jayadi, Walikota Bima Arya menjanjikan untuk menerbitkan IMB baru untuk memberikan solusi atas persoalan ini, namun hingga kini juga belum terbit.

“Sampai dengan hari ini gereja itu belum bisa kita pakai sebagaimana layaknya, IMB baru sampai dengan sekarang juga belum (terbit),” pungkas Jayadi.

Polemik keberadaan GKI Yasmin bermula adanya penolakan oleh 30 orang warga Kelurahan Curug Mekar medio Januari 2008. Muspika (Musyawarah Pimpinan Daerah) beserta 80 tokoh masyarakat Kelurahan Curug Mekar mengadakan rapat dan hasilnya pada tanggal 25 Januari 2008 mereka melayangkan surat kepada Walikota Bogor untuk mencabut IMB GKI Yasmin.

Alasan yang mereka sampaikan adalah adanya dugaan pemalsuan tanda tangan warga pendukung untuk memperoleh IMB pembangunan GKI Yasmin. GKI Yasmin juga tidak mendapatkan rekomendasi tertulis dari MUI, Dewan Gereja Indonesia (DGI), Parisada Hindu Dharma, MAWI, Walubi, Ulama/Kerohanian dan warga setempat.


Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

UPDATE

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Akhir Tahun 2025 Tidak Alamiah

Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08

Lagu Natal Abadi, Mariah Carey Pecahkan Rekor Billboard

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46

Wakapolri Kirim 1.500 Personel Tambahan ke Lokasi Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09

Penerapan KUHP Baru Menuntut Kesiapan Aparat Penegak Hukum

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37

Ancol dan TMII Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26

Kebijakan WFA Sukses Dongkrak Sektor Ritel

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56

Dua Warga Pendatang Yahukimo Dianiaya OTK saat Natal, Satu Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42

21 Wilayah Bencana Sumatera Berstatus Transisi Darurat

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59

Selengkapnya