Berita

Pidato politik SBY di acara refleksi akhir tahun/RMOL

Politik

Sentil Jokowi Soal Resesi Ekonomi, SBY: Indonesia Tidak Cukup Hanya Berjaga-jaga

RABU, 11 DESEMBER 2019 | 20:41 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Gejolak perang dagang antara Amerika Serikat (AS) dengan Republik Rakyat China (RRC) menjadi satu hal yang disinggung Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono.

Presiden RI keenam itu memprediksi, dinamika ekonomi politik global yang dipengaruhi kedua negara itu turut berdampak kepada resesi atau turunnya pertumbuhan ekonomi dibanyak negara, tidak terkecuali Indonesia sebagai negara berkembang.

"​Tahun 2020, dan tahun-tahun kedepannya, ekonomi global dan kawasan diperkirakan dalam keadaan tidak baik. Banyak yang mengatakan bahwa dunia akan mengalami resesi ekonomi," ujar pria yang akrab disapa SBY ini, di Jakarta Convention Centre (JCC), Rabu (11/12).

Mantan Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan era Presiden Megawati itu mengimbau agar pemerintah tidak hanya mengeluarkan kebijakan yang sifatnya berjaga-jaga atau "counter cyclical".

"Atau hanya siap untuk melakukan antisipasi dan adaptasi semata. Kita harus sangat serius dalam upaya mengurangi dampak buruk resesi dunia itu terhadap ekonomi kita. Sangat berbahaya kalau kita lalai dan bersikap 'business as usual'," ucapnya.

Meski demikian, SBY mengapresiasi postur Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tahun 2020. Akan tetapi SBY menekankan, kalau partainya bakal terus memantau dan meminta pemerintah waspada.

"Partai Demokrat tidak ingin, dan tentu juga rakyat kita, perkiraan Bank Dunia tentang ekonomi kita menjadi kenyataan. Kita ingin pertumbuhan ekonomi kita tidak serendah yang diperkirakan “World Bank”, yang menaruhnya di angka 4,9 persen," pungkas SBY.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Pilkada 2024 jadi Ujian dalam Menjaga Demokrasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:52

Saling Mengisi, PKB-Golkar Potensi Berkoalisi di Pilkada Jakarta dan Banten

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:26

Ilmuwan China Di Balik Covid-19 Diusir dari Laboratoriumnya

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:54

Jepang Sampaikan Kekecewaan Setelah Joe Biden Sebut Negara Asia Xenophobia

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:43

Lelang Sapi, Muzani: Seluruh Dananya Disumbangkan ke Palestina

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:35

PDIP Belum Bersikap, Bikin Parpol Pendukung Prabowo-Gibran Gusar?

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:16

Demonstran Pro Palestina Capai Kesepakatan dengan Pihak Kampus Usai Ribuan Mahasiswa Ditangkap

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:36

PDIP Berpotensi Koalisi dengan PSI Majukan Ahok-Kaesang di Pilgub Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:20

Prabowo Akan Bentuk Badan Baru Tangani Makan Siang Gratis

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:50

Ribuan Ikan Mati Gara-gara Gelombang Panas Vietnam

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:29

Selengkapnya