Berita

Gerakan bunuh politik uang/RMOLSumut

Nusantara

Perkumpulan Masyarakat Demokrasi 14 Deklarasi Gerakan Bunuh Politik Uang

SELASA, 10 DESEMBER 2019 | 01:43 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Politik uang merupakan fenomena yang dapat mengganggu masa depan demokrasi Indonesia. Hal itulah yang mendasari Perkumpulan Masyarakat Demokrasi 14 resmi mendeklarasikan Gerakan Bunuh Politik Uang.

Organisasi yang dimotori oleh anggota DPRD Sumut periode 2014-2019 yakni Muhri Fauzi Hafiz, Nezar Djoeli, Aripay Tambunan dan Hanafiah Harahap ini mendeklarasikan di De’ Empatbelas Coffe Shop Jalan Armada Medan, Senin (9/12).

Hanafiah Harahap menjelaskan, praktik transaksional itu hanya akan menjadikan dunia politik sebagai pasar modal dengan investasi kerugian jangka panjang.


“Perkumpulan Masyarakat Demokrasi 14 lahir sebagai sebuah organisasi yang bergerak mengawal demokrasi yang bermartabat dan melahirkan kader muda anak bangsa yang akan menjadi pemimpin di daerah dan pemimpin nasional dengan cara-cara yang baik,” ungkapnya dilansir RMOLSumut.

Ia melanjutkan, organisasi tersebut adalah mitra masyarakat dengan semua problema kehidupan berbangsa dan bernegara. Pihaknya mengaku siap menjadi pendamping masyarakat serta elemen anak bangsa memperjuangkan hajat hidup orang banyak sesuai amanat UUD 1945.

Organisasi perkumpulan masyarakat Demokrasi 14 ini, lanjutnya, akan bersinergi dengan pemerintah untuk melahirkan masyarakat yang bermartabat dan cerdas dalam berpolitik.

“Gerakan bunuh politik uang ini akan ikut berkontribusi menjaga nilai-nilai kemanusian, demokrasi, dan hukum yang masih jauh dari cerminan UUD 1945,” imbuhnya.

Muhri Fauzi Hariz menambahkan, pihaknya sadar gerakan bunuh politik uang mungkin berat untuk dilakukan. Namun, ia akan terus memberi pemahaman kepada masyarakat agar cerdas dalam menentukan pilihan politiknya.

“Lahirnya gerakan bunuh politik uang dari keinginan anak muda yang mendapat sambutan perkumpulan demokrasi 14 dan kawan yang akan maju dalam Pilkada serentak 2020,” tuturnya.

Dalam rangkaian deklarasi itu, juga dilakukan peresmian De’ Empatbelas Coffe Shop serta peluncurkan buku Bunuh Politik Uang karya Muhri Fauzi Hafiz serta orasi kesepakatan Gerakan Bunuh Politik Uang dari beberapa bakal calon (Balon) kepala daerah.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Slank Siuman dari Jokowi

Selasa, 30 Desember 2025 | 06:02

Setengah Juta Wisatawan Serbu Surabaya

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:30

Pilkada Mau Ditarik, Rakyat Mau Diparkir

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:19

Bukan Jokowi Jika Tak Playing Victim dalam Kasus Ijazah

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:00

Sekolah di Aceh Kembali Aktif 5 Januari

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:50

Buruh Menjerit Minta Gaji Rp6 Juta

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:07

Gegara Minta Duit Tak Diberi, Kekasih Bunuh Remaja Putri

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:01

Jokowi-Gibran Harusnya Malu Dikritik Slank

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:45

Pemprov DKI Hibahkan 14 Mobil Pemadam ke Bekasi hingga Karo

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:05

Rakyat Tak Boleh Terpecah Sikapi Pilkada Lewat DPRD

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:02

Selengkapnya