Berita

Ari Askhara, Dirut Garuda Yang Terancam Diberhentikan/Net

Bisnis

Ari Askhara, Anak Emas Rini Sumarno Yang Akhirnya Dipecat Erick Thohir

KAMIS, 05 DESEMBER 2019 | 18:57 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Karier I Gusti Ngurah Askhara Danadiputra alias Ari Askhara di PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk berakhir. Skandal penyelundupan Harley dan Brompton telah menjegal karir yang sudah dibangunnya.

Menteri BUMN Erick Thohir memastikan akan memberhentikannya dari jabatannya saat ini.

Ternyata, bukan hanya kasus Harley dan Brompton saja. Selama Ari menjabat di Garuda, maskapai ini juga sempat bermasalah terkait kasus laporan keuangan yang dipoles.

Mengapa kasus laporan keuangan tersebut tidak sampai tercium?

Ari adalah sosok kuat di Garuda Indonesia. Kabarnya ia adalah anak emas Menteri BUMN di masa itu, yaitu Rini Soemarno.

Bukan hanya tidak tersentuh setelah adanya masalah, dia juga sering berpindah BUMN sebagai direksi.

Pengamat BUMN yang juga Mantan Sekretaris Kementerian BUMN Said Didu menilai Ari adalah anak emas Rini.

"Saya sejak 2018 sudah mempertanyakan Ari Askhara ini sebagai orang apa, sehingga dalam 3 tahun 3 kali pindah jadi direksi. Jadi orang ini betul-betul kaya anak emasnya Rini. Tapi saya nggak tahu anak emasnya Rini karena titipan siapa," ujar said Didu, Kamis (5/12).

Said menilai kasus pemolesan laporan keuangan 2018 yang dilakukan Garuda Indonesia merupakan kasus yang jauh lebih besar dari penyelundupan barang ini. Dia menilai seharusnya direksi Garuda Indonesia saat itu sudah dicopot.

"Saya salut dengan Erick Thohir, baru tadi malam bahwa ini masalah etika dan itu langsung dilakukan, itu oke," tegasnya.

Untuk pemilihan dirut Garuda Indonesia selanjutnya, Said berharap dipilih berdasarkan persaingan yang sehat. Perlu dilakukan juga fit and proper test.

"Pemilihan direksi BUMN ada 3 hal, kompetensi, integritas dan kepemimpinan itu sangat dibutuhkan. Orang-orang seperti itu banyak, asal dibikin bersaing sehat. Kemarin kan pemilihannya betul-betul like and dislike," tutup said Didu.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Lanal Banten dan Stakeholder Berjibaku Padamkan Api di Kapal MT. Gebang

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:55

Indonesia Tetapkan 5,5 Juta Hektare Kawasan Konservasi untuk Habitat Penyu

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:41

Kepercayaan Global Terus Meningkat pada Dunia Pelayaran Indonesia

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:27

TNI AU Distribusikan Bantuan Korban Banjir di Sulsel Pakai Helikopter

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:05

Taruna Jadi Korban Kekerasan, Alumni Minta Ketua STIP Mundur

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:42

Gerindra Minta Jangan Adu Domba Relawan dan TKN

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:19

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Jadi Lokasi Mesum, Satpol PP Bangun Posko Keamanan di RTH Tubagus Angke

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:24

Perbenihan Nasional Ikan Nila Diperluas untuk Datangkan Cuan

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:59

Komandan KRI Diponegoro-365 Sowan ke Pimpinan AL Cyprus

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:52

Selengkapnya