Berita

Rachmawati Soekarnoputri/RMOL

Politik

Bamsoet Klaim Publik Ingin Jabatan Presiden Tiga Periode, Rachmawati: Jangan Aji Mumpung

RABU, 27 NOVEMBER 2019 | 23:14 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Klaim Ketua MPR Bambang Soesatyo yang menyebut publik menginginkan penambahan masa jabatan presiden ditanggapi sinis oleh putri Presiden Pertama Indonesia Sukarno, Rachmawati Soekarnoputri.

Ditemui usai kegiatan wisuda Universitas Bung Karno di Gedung Balai Sudirman, Tebet, Jakarta Selatan, Rachma menyatakan pernyataan Bamsoet berbahaya.

Pasalnya, menurut Rachma, wacana kembali ke Undang-Undang Dasar (UUD) 1945 yang saat ini sedang santer diwacanakan tidak disalahartikan atau diselewengkan dengan wacana penambahan masa jabatan presiden.

"Jangan sampai niat baik ini justru merubah konstitusi kita," katanya.

Ia mengatakan, anggota parlemen, dari unsur MPR dan DPR jangan berpikir upaya untuk kembali ke UUD 45 asli sebagai permainan politik belaka.

"Mumpung ada upaya ini (kembali ke UUD 45 asli). Jadi memasukkan hal-hal yang merumitkan, merisaukan masalah bangsa dan negara kita," ujarnya.

Mantan anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) di masa Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini menceritakan, kala ia menjadi Wantimpres, kondisi seperti ini pernah juga muncul ke permukaan, namun kala itu kasusnya adalah DPD, bukan masa jabatan presiden.

Kala itu, kenang Rachma, pemerintah pernah menghadapi upaya amandemen ke-5 yang dimanfaatkan dengan upaya penguatan Dewan Perwakilan Daerah (DPD).

"Saya mengatakan kepada presiden waktu itu (SBY), itu berbahaya sebab kita akan terjebak. Amandemen ke-5 itu parsial. Saya melihat ini suatu pintu yang menjebak kita ke dalam situasi yang lebih tidak menentu," pungkasnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

2.700 Calon Jemaah Haji Jember Mulai Berangkat 20 Mei 2024

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:49

Bertahun Tertunda, Starliner Boeing Akhirnya Siap Untuk Misi Awak Pertama

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:39

Pidato di OECD, Airlangga: Indonesia Punya Leadership di ASEAN dan G20

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:27

Jokowi: Pabrik Baterai Listrik Pertama di RI akan Beroperasi Bulan Depan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 13:09

Keputusan PDIP Koalisi atau Oposisi Tergantung Megawati

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:49

Sri Mulyani Jamin Sistem Keuangan Indonesia Tetap Stabil di Tengah Konflik Geopolitik Global

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:40

PKB Lagi Proses Masuk Koalisi Prabowo-Gibran

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:26

Menko Airlangga Bahas 3 Isu saat Wakili Indonesia Bicara di OECD

Sabtu, 04 Mei 2024 | 12:11

LPS: Orang yang Punya Tabungan di Atas Rp5 Miliar Meningkat 9,14 Persen pada Maret 2024

Sabtu, 04 Mei 2024 | 11:58

PKS Sulit Gabung Prabowo-Gibran kalau Ngarep Kursi Menteri

Sabtu, 04 Mei 2024 | 11:51

Selengkapnya