Berita

Kapolda Papua, Irjen Paulus Waterpauw/Net

Presisi

Jaga Kondusivitas, Kapolda Papua Larang Perayaan Apapun Pada 1 Desember

SELASA, 26 NOVEMBER 2019 | 19:44 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Tidak ada yang boleh melakukan perayaan apapun pada 1 Desember mendatang di Papua, termasuk HUT Organisasi Papua Merdeka (OPM).

Langkah tegas ini diambil Kapolda Papua, Irjen Paulus Waterpauw untuk menjaga kondusivitas di tanah Papua.

“Rencana pengamanan tetap akan dilakukan dengan melibatkan personel dari polda dan polres jajaran, tidak boleh ada yang merayakan apapun pada 1 Desember nanti,” kata Paulus dalam keteranganya, Selasa (26/11).


Setidaknya, ada 1.300 pasukan personil pasukan gabungan yang bakal diturunkan untuk mengantisipasi hal yang tak diinginkan serta dalam rangka menjaga situasi dan keamanan di Papua.

Pengerahan 1.300 personel itu, sambung Paulus, bukan hanya untuk antisipasi beberapa gerakan yang dilakukan oleh kelompok-kelompok yang ingin membuat situasi Papua menjadi tidak aman, tetapi pada tanggal 1 Desember juga menjadi hari di mana umat Kristiani di Papua memperingati hari pertama menyambut Natal.

“Hari pembuka untuk merayakan Natal untuk umat Kristen dan Katolik dari berbagai demonasi gereja melakukan berbagai kegiatan yang berhubungan dengan keagamaan. Ini menjadi tugas kami untuk mengamankan jalannya ibadah tersebut,” ujarnya.

Namun begitu, sambung Paulus, tanggal tersebut juga dijadikan oleh kelompok-kelompok tertentu sebagai hari kemerdekaan bangsa Papua. Ini menjadi agenda rutin yang harus diwaspadai berkaitan dengan upaya-upaya menaikan bendera Bintang Gejora dan upaya-upaya melakukan demonstrasi dengan mengerahkan massa yang besar.

“Sampai dengan saat ini, keadaan aman dan terkendali. Kami sudah sepakat dengan pemerintah provinsi, kabupaten dan kota bahwa kami tidak mengijinkan untuk aksi berupa apa saja dalam rangka memperingati 1 Desember tersebut. Sebab bertentangan dengan ideologi bangsa Indonesia,” katanya.

Terkait akan ada kosentrasi massa pada 1 Desember di lapangan Trikora untuk mempertingati kemerdekaan bangsa Papua, Waterpauw mengatakan, pihaknya sama sekali tidak mengizinkan hal tersebut dilakukan.

“Tetap kami tolak. Prinsipnya kami tidak mengijinkan demo damai, ibadah, atau yang sifatnya sebagai pemicu untuk mereka melakukan aksi-aksi tersebut,” tegas dia.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Investigasi Kecelakaan Jeju Air Mandek, Keluarga Korban Geram ? ?

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:52

Legislator Nasdem Dukung Pengembalian Dana Korupsi untuk Kesejahteraan Rakyat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 17:43

Ledakan Masjid di Suriah Tuai Kecaman PBB

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:32

Presiden Partai Buruh: Tidak Mungkin Biaya Hidup Jakarta Lebih Rendah dari Karawang

Sabtu, 27 Desember 2025 | 16:13

Dunia Usaha Diharapkan Terapkan Upah Sesuai Produktivitas

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:26

Rehabilitasi Hutan: Strategi Mitigasi Bencana di Sumatera dan Wilayah Lain

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:07

Pergub dan Perda APBD DKI 2026 Disahkan, Ini Alokasinya

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:52

Gebrakan Sony-Honda: Ciptakan Mobil untuk Main PlayStation

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:24

Kebijakan Purbaya Tak Jauh Beda dengan Sri Mulyani, Reshuffle Menkeu Hanya Ganti Figur

Sabtu, 27 Desember 2025 | 14:07

PAN Dorong Perlindungan dan Kesejahteraan Tenaga Administratif Sekolah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 13:41

Selengkapnya