Berita

KH Maruf Amin/Net

Politik

Maruf Amin: Ahok Sumber Konflik

JUMAT, 15 NOVEMBER 2019 | 15:23 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

Rencana Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengajak Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok duduk di jabatan tinggi BUMN terus menuai kritik dari masyarakat.

Kritik atas rencana tersebut muncul mengingat track record Ahok yang penuh masalah. Tidak hanya pernah berurusan dengan umat Islam dan harus mendekam di penjara selama 1 tahun 8 bulan setelah terbukti menista agama.

Ahok juga masih menyimpan segudang kasus yang terindikasi ada praktik korupsi saat menjabat sebagai gubernur DKI, mulai dari pembelian lahan RS Sumber Waras, pembelian lahan di Cengkareng, hingga penggunaan dana non-budgeter.

Benak ingatan warga DKI juga masih belum hilang dengan polah Ahok yang secara semena-mena membentak warga yang kesulitan.

Seiring gelombang penolakan terhadap Ahok tersebut, muncul kembali video Wakil Presiden KH Maruf Amin yang menyebut Ahok sebagai sumber masalah.

Video berdurasi 28 detik itu merekam bagaimana Maruf ingin Ahok “dihabisi”.

“Menurut saya, Ahok itu sumber konflik,” tegasnya dalam video tersebut.

Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) nonaktif itu menyebut bahwa bangsa Indonesia akan terus berkonflik jika petualangan Ahok tidak dihentikan. Menurutnya, umat islam harus menggunakan fiqh siyasah atau fiqh politik untuk menyelesaikan politisi PDIP itu.

“Makanya Ahok itu harus kita habisi. Itu sudah pakainya fiqh siyasah,” tegas Maruf.

Video ini diduga diambil saat gelombang aksi umat Islam tahun 2016. Tepatnya, saat umat Islam menuntut Ahok yang kala itu diduga menista agama Islam, khususnya Surat Al Maidah ayat 51.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Eko Darmanto Bakal Didakwa Terima Gratifikasi dan TPPU Rp37,7 M

Senin, 06 Mei 2024 | 16:06

Fahri Hamzah: Akademisi Mau Terjun Politik Harus Ganti Baju Dulu

Senin, 06 Mei 2024 | 15:56

Pileg di Intan Jaya Molor Karena Ulah OPM

Senin, 06 Mei 2024 | 15:56

Gaduh Investasi Bodong, Pengamat: Jangan Cuma Nasabah, Bank Juga Perlu Perlindungan

Senin, 06 Mei 2024 | 15:46

Tertinggi dalam Lima Tahun, Ekonomi RI di Kuartal I 2024 Tumbuh 5,11 Persen

Senin, 06 Mei 2024 | 15:46

Parnas Tak Punya Keberanian Usung Kader Internal jadi Cagub/Cawagub Aceh

Senin, 06 Mei 2024 | 15:45

PDIP Buka Pendaftaran Cagub-Cawagub Jakarta 8 Mei 2024

Senin, 06 Mei 2024 | 15:35

Dirut Pertamina: Kita Harus Gerak Bersama

Senin, 06 Mei 2024 | 15:35

Banyak Pelanggan Masih Pakai Ponsel Jadul, Telstra Tunda Penutupan Jaringan 3G di Australia

Senin, 06 Mei 2024 | 15:31

Maju sebagai Cagub Jateng, Sudaryono Dapat Perintah Khusus Prabowo

Senin, 06 Mei 2024 | 15:24

Selengkapnya