Berita

Abdul Halim Iskandar/Net

Politik

Sri Mulyani Dan Kakak Cak Imin Jangan “Adu Mulut” Di Ruang Publik

MINGGU, 10 NOVEMBER 2019 | 06:43 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

Dua menteri di Kabinet Indonesia Maju terlibat adu mulut di ruang publik. Keduanya adalah Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Abdul Halim Iskandar.

Keduanya meributkan mengenai aliran dana desa ke desa fiktif. Sri Mulyani menyebut ada dana yang mengalir ke desa tak berpenghuni.

“Ruang publik kemudian menyebut isu ini sebagai desa fiktif atau desa hantu,” ujar pakar komunikasi politik Emrus Sihombing dalam keterangan tertulisnya, Minggu (10/11).


Ocehan Sri Mulyani kemudian ditanggapi Abdul Halim sebagai orang yang merasa bertanggung jawab urusan desa. Kakak kandung dari Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar itu membantah keras pernyataan Sri Mulyani.

Abdul Halim mengaku sudah melakukan penelusuran dan tak menemukan desa fiktif sebagai mana disebut Sri Mulyani.

Menurut Emrus, perbedaan pandangan kedua menteri ini seharusnya tidak dibahas di ruang publik, melainkan dalam rapat internal kabinet.  

“Bisa di rapat kabinet paripurna yang dipimpin presiden. Bisa rapat kabinet terbatas yang dipimpin wakil presiden. Atau, bisa juga dalam rapat kabinet khusus yang dipimpin oleh Menko yang terkait,” tegasnya.

Pertemuan di dalam rapat kabinet itu harus dijadikan arena mereka beradu fakta, data, bukti, landasan hukum yang terkait.

Bila diperlukan, sambungnya, Sri dan Abdul bisa saling mengemukakan dalil untuk membuat kesepakatan dan atau keputusan sebagai landasan kedua menteri tersebut dalam berwacana di ruang publik tentang keberadaan desa yang sedang mereka ributkan.

“Sebab, mereka berdua dalam satu "perahu" yang sama, Kabinet Indonesua Maju,” pungkasnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Slank Siuman dari Jokowi

Selasa, 30 Desember 2025 | 06:02

Setengah Juta Wisatawan Serbu Surabaya

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:30

Pilkada Mau Ditarik, Rakyat Mau Diparkir

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:19

Bukan Jokowi Jika Tak Playing Victim dalam Kasus Ijazah

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:00

Sekolah di Aceh Kembali Aktif 5 Januari

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:50

Buruh Menjerit Minta Gaji Rp6 Juta

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:07

Gegara Minta Duit Tak Diberi, Kekasih Bunuh Remaja Putri

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:01

Jokowi-Gibran Harusnya Malu Dikritik Slank

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:45

Pemprov DKI Hibahkan 14 Mobil Pemadam ke Bekasi hingga Karo

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:05

Rakyat Tak Boleh Terpecah Sikapi Pilkada Lewat DPRD

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:02

Selengkapnya