Berita

(atas; kiri-kanan) Duta Besar Suriah, KUAI Nigeria, Duta Besar Palestina, Kutap Pakistan, Duta Besar RI, Duta Besar Iran, dan Kutap Mesir. (bawah; kiri-kanan) Istri KUAI Nigeria, Istri Kutap Pakistan, Ibu Elisabeth Napitupulu, dan Istri Duta Besar Iran/Ist

Dunia

Di Pyongyang, Duta Besar OKI Puji Indonesia Yang Tetap Menyatu Di Tengah Keberagaman

JUMAT, 08 NOVEMBER 2019 | 17:03 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Perkembangan terikin perpolitikan Indonesia pasca Pilpres 2019 turut menjadi topik pembahasan dalam jamuan makan malam para duta besar negara anggota Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) di Wisma Duta Indonesia Pyongyang, Selasa (5/11).

Jamuan tersebut dalam rangka perpisahan Kuasa Usaha Tetap (Kutap) Pakistan untuk Korea Utara yang akan bertugas sebagai Duta Besar Pakistan di Kuwait, Syed Sajjad Haider.

“Indonesia baru saja menyelesaikan pemilihan umum yang paling rumit dalam sejarah Indonesia. Sebanyak 190 juta orang memilih presiden, anggota parlemen pusat, provinsi, kabupaten dan senator di 821.000 bilik suara di 7201 kelurahan dan 514 kabupaten dan kota secara serentak dalam satu hari. Presiden Joko Widodo terpilih kembali untuk periode kedua dan terakhir," ujar Dubes RI untuk Korea Utara, Berlian Napitupulu dalam keterangan tertulisnya, Jumat (8/11).

Dalam kesempatan tersebut, ia berujar fokus pemerintahan Presiden Jokowi saat ini adalah pembangunan sumber daya manusia dan pembangunan ekonomi perdagangan, termasuk pembangunan infrastruktur di luar Pulau Jawa.

Merespons hal itu, Kutap Pakistan, Syed Sajjad Haider, yang pernah bertugas di Indonesia menilai sosok Presiden Jokowi sebagai pribadi menarik. Bahkan ia mengaku sudah menduga Jokowi akan kembali menjadi presiden lantaran dekat dengan rakyat.

Penilaian lain disampaikan oleh Duta Besar Suriah, Dr. Tammam Sulaiman yang menganggap Indonesia menjadi negara luar biasa. Di tengah banyaknya pulau, suku, dan bahasa serta agama, Indonesia tetap bersatu.

Ia juga memuji Indonesia yang tetap konsisten berperan aktif dalam dunia Islam. Jamaah Indonesia yang melaksanakan ibadah haji juga terkenal rapi dan tertib.

Pertemuan tersebut dihadiri oleh Duta Besar Palestina, Duta Besar Iran, Duta Besar Suriah, Kutap Mesir, Kutap Pakistan, dan Kuasa Usaha ad interim Nigeria.

Menurut Staf Pensosbud KBRI Pyongyang, Hanna Andari, Semua kegiatan KBRI saat ini difokuskan kepada promosi budaya dan produk Indonesia. Oleh karena itu, jamuan makan malam ini juga dimanfaatkan sebagai sarana promosi kuliner Indonesia dengan menghadirkan makan Indonesia, yakni Gado-Gado, Nasi Goreng, Sate Ayam, Sup Kimlo, Tahu Safari, dan Roti Jala.

"Semua duta besar menyukai makan yang disajikan dalam jamuan malam. Para Dubes memuji kelezatan makan Indonesia yang kaya akan rempah-rempah dan rasa. Mereka tanya-tanya apa saja bahan makanan yang kita sajikan. Untungnya, Pak Dubes bisa menjelaskan dan meyakinkan,” pungkas Hanna.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Prabowo-Gibran Perlu Buat Kabinet Zaken

Jumat, 03 Mei 2024 | 18:00

Dahnil Jamin Pemerintahan Prabowo Jaga Kebebasan Pers

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:57

Dibantu China, Pakistan Sukses Luncurkan Misi Bulan Pertama

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:46

Prajurit Marinir Bersama Warga di Sebatik Gotong Royong Renovasi Gereja

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:36

Sakit Hati Usai Berkencan Jadi Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Pemerintah: Internet Garapan Elon Musk Menjangkau Titik Buta

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Bamsoet Minta Pemerintah Transparan Soal Vaksin AstraZeneca

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:16

DPR Imbau Masyarakat Tak Tergiur Investasi Bunga Besar

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:06

Hakim MK Singgung Kekalahan Timnas U-23 dalam Sidang Sengketa Pileg

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:53

Polisi Tangkap 2.100 Demonstran Pro-Palestina di Kampus-kampus AS

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:19

Selengkapnya