Berita

Gubernur DKI Jakarta Anies Bawedan/RMOL

Politik

Anies: APBD Sudah Lama Dikoreksi, Tapi Saya Tidak Manggung Seperti Orang Baru

RABU, 30 OKTOBER 2019 | 18:37 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan angkat bicara terkait Kebijakan Umum Anggaran dan Plafon Prioritas Anggaran Sementara (KUA-PPAS) sebagai dasar APBD 2020 yang ditemukan banyak keanehan anggaran.

Keanehan anggaran tersebut salah satu hal yang ramai diperbincangkan adalah soal pembelian lem aibon yang menghabiskan dana sebanyak Rp 82 miliar.

"Sebenarnya itu, dua minggu yang lalu sudah saya panggil (pejabat terkait). Cuma memang tidak mengumumkan karena memang itu untuk review internal," ungkap Anies saat ditemui di Balai Agung, Gedung Balai Kota Jakarta, pada Rabu (30/10).

Menurut Anies mengapa masalah anggaran ini muncul karena ada masalah di sistem digitalnya.

"Sistemnya digital tapi tidak smart. Kalau smart sistem dia bisa melakukan pengecekan, dia bisa melakukan verifikasi, dia bisa menguji. Nah ini sistemnya digital tapi masih mengandalkan manual," jelas Anies.

Untuk itu, tambah Anies selama sistemnya tidak diperbaiki dan masih mengandalkan pengecekan, maka masalah seperti ini akan terus ada.

"Saya sudah ngomong, Kita review (anggaran). Bedanya saya tidak manggung. Saya memperbaiki sistem bukan mencari perhatian. Bagi orang-orang baru manggung, ini adalah kesempatan beratraksi," pungkas Anies.

Masalah ini muncul setelah PSI menyoroti anggaran lem aibon senilai Rp 82 miliar di Suku Dinas Pendidikan Jakarta Barat. William menuduh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tidak mengetahui dan memahami isi anggaran kegiatan-kegiatan tersebut.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Samsudin Pembuat Konten Tukar Pasangan Segera Disidang

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:57

Tutup Penjaringan Cakada Lamteng, PAN Dapatkan 4 Nama

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:45

Gerindra Aceh Optimistis Menangkan Pilkada 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:18

Peringatan Hari Buruh Cuma Euforia Tanpa Refleksi

Kamis, 02 Mei 2024 | 00:55

May Day di Jatim Berjalan Aman dan Kondusif, Kapolda: Alhamdulillah

Kamis, 02 Mei 2024 | 00:15

Cak Imin Sebut Negara Bisa Kolaps Kalau Tak Ada Perubahan Skenario Kerja

Rabu, 01 Mei 2024 | 23:39

Kuliah Tamu di LSE, Airlangga: Kami On Track Menuju Indonesia Emas 2045

Rabu, 01 Mei 2024 | 23:16

TKN Fanta Minta Prabowo-Gibran Tetap Gandeng Generasi Muda

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:41

Ratusan Pelaku UMKM Diajari Akselerasi Pasar Wirausaha

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:36

Pilgub Jakarta Bisa Bikin PDIP Pusing

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:22

Selengkapnya