Berita

Bendera Rusia dan suriah berkibar di dekat perbatasan Turki/Net

Dunia

Dibantu Rusia, Pasukan SDF Sepakat Angkat Kaki Dari Perbatasan Turki-Suriah

SENIN, 28 OKTOBER 2019 | 09:37 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Pasukan Demokrat Suriah (SDF) sepakat untuk angkat kaki dari perbatasan Suriah-Turki, sesuai dengan kesepakatan yang dicapai antara Rusia dan Turki pekan lalu.

"SDF sedang memindahkan ke posisi-posisi baru yang jauh dari perbatasan Turki-Suriah di seluruh timur laut Suriah sesuai dengan ketentuan perjanjian untuk menghentikan pertumpahan darah dan untuk melindungi penduduk daerah dari serangan Turki," begitu bunyi keterangan SDF dalam sebuah pernyataan pada hari Minggu (27/10), seperti dikabarkan Al Jazeera.

Dalam pernyataan yang sama, SDF yang dipimpin Kurdi mengatakan bahwa pasukan pemerintah Suriah akan dikerahkan di sepanjang perbatasan tersebut. SDF pun menyerukan agar Rusia membantu memastikan bahwa dialog konstruktif terbangun antara pemerintah Suriah dan pemerintah yang dipimpin Kurdi di timur laut Suriah.

Juru bicara SDF, Mustafa Bali mengatakan kepada kantor berita AFP bahwa mereka akan dipindahtugaskan ke posisi sekitar 30 kilometer jauhnya dari perbatasan.

Sebagai informasi, Turki dan Rusia sepakat pada 22 Oktober lalu bahwa penjaga perbatasan Suriah dan polisi militer Rusia akan membersihkan daerah perbatasan hingga 30 km ke Suriah dari pejuang YPG Kurdi selama periode enam hari yang akan berakhir besok (Selasa, 29/10).

Turki menganggap SDF, yang dipelopori oleh YPG, sebagai perpanjangan dari Partai Pekerja Kurdistan (PKK) yang terlarang. Bagi turki, mereka merupakan kelompok teroris.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Prabowo-Gibran Perlu Buat Kabinet Zaken

Jumat, 03 Mei 2024 | 18:00

Dahnil Jamin Pemerintahan Prabowo Jaga Kebebasan Pers

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:57

Dibantu China, Pakistan Sukses Luncurkan Misi Bulan Pertama

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:46

Prajurit Marinir Bersama Warga di Sebatik Gotong Royong Renovasi Gereja

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:36

Sakit Hati Usai Berkencan Jadi Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Pemerintah: Internet Garapan Elon Musk Menjangkau Titik Buta

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Bamsoet Minta Pemerintah Transparan Soal Vaksin AstraZeneca

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:16

DPR Imbau Masyarakat Tak Tergiur Investasi Bunga Besar

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:06

Hakim MK Singgung Kekalahan Timnas U-23 dalam Sidang Sengketa Pileg

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:53

Polisi Tangkap 2.100 Demonstran Pro-Palestina di Kampus-kampus AS

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:19

Selengkapnya