Berita

Korban ledakan sedang ditandu/Net

Dunia

62 Orang Meninggal Dalam Ledakan Bom Di Masjid Afghanistan

SABTU, 19 OKTOBER 2019 | 11:51 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Afganistan kembali bergelok pasca adanya ledakan. Ledakan tersebut menargetkan sebuah masjid di Provinsi Nangarhar.

Setidaknya 62 orang meninggal dan 36 orang lainnya terluka ketika bom meledak di masjid saat para jamaah sedang melaksanakan ibadah salat Jumat (18/10).

Atap masjid runtuh dalam serangan yang menurut pemerintah dilakukan oleh Taliban.

"Baik pria dewasa maupun anak-anak tewas dan terluka dalam serangan itu," ujar Jurubicara Gubernur Provinsi Nangarhar, Attahullah Khogyani.

Sementara itu, dalam akun Twitternya, Jurubicara Presiden Afganistan Ashraf Ghani, Sediq Sediqqi mewakili pemerintah mengutuk serangan bunuh diri tersebut.

"Taliban dan mitra mereka melakukan kejahatan keji, terus menargetkan warga sipil pada waktu ibadah," tambahnya.

Meski pemerintah menyalahkan Taliban, namun kelompok militan tersebut belum memberikan konfirmasinya.

Jurubicara Departemen Kesehatan Masyarakat, Zahir Adil mengatakan 23 orang yang terluka dipindahkan ke ibukota provinsi, Jalalabad dan sisanya dirawat di klinik distrik Haskamena.

Menanggapi serangan ini, Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menyatakan sangat mengutuk serangan tersebut. Hal yang sama juga diungkapkan oleh Wakil Direktur Amnesty International yang juga mengatakan serangan tersebut telah melanggar hukum  humaniter internasional.

Serangan ini menjadi serangan yang paling banyak memakan korban dalam 18 tahun terakhir.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Pilkada 2024 jadi Ujian dalam Menjaga Demokrasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:52

Saling Mengisi, PKB-Golkar Potensi Berkoalisi di Pilkada Jakarta dan Banten

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:26

Ilmuwan China Di Balik Covid-19 Diusir dari Laboratoriumnya

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:54

Jepang Sampaikan Kekecewaan Setelah Joe Biden Sebut Negara Asia Xenophobia

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:43

Lelang Sapi, Muzani: Seluruh Dananya Disumbangkan ke Palestina

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:35

PDIP Belum Bersikap, Bikin Parpol Pendukung Prabowo-Gibran Gusar?

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:16

Demonstran Pro Palestina Capai Kesepakatan dengan Pihak Kampus Usai Ribuan Mahasiswa Ditangkap

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:36

PDIP Berpotensi Koalisi dengan PSI Majukan Ahok-Kaesang di Pilgub Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:20

Prabowo Akan Bentuk Badan Baru Tangani Makan Siang Gratis

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:50

Ribuan Ikan Mati Gara-gara Gelombang Panas Vietnam

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:29

Selengkapnya