Berita

Ekonom senior DR Rizal Ramli dan Presiden Joko Widodo/Net

Politik

Gagasan Selaras Megawati Dan Prabowo, RR Berpeluang Besar Jadi Menteri Ekonomi

JUMAT, 18 OKTOBER 2019 | 21:34 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Peluang ekonom senior DR Rizal Ramli masuk dalam kabinet untuk membenahi ekonomi Indonesia terbuka lebar. Ini lantaran pria yang akrab disapa RR itu memiliki gagasan ekonomi yang selalu mengutamakan kepentingan rakyat.

Gagasan itu, kata pengkaji geopolitik, Hendrajit selaras dengan ide besar Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri yang selalu mengedepankan wong cilik dalam berpolitik.

Begitu juga sejalan dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto yang anti dengan ekonomi neoliberal.

Keduanya, sambung Hendrajit pasti sepakat pasal 33 UUD Negara RI bisa dijalankan secara baik oleh Rizal Ramli. Di tangan Menko Perekonomian era Presiden Abdurrahman Wahid itu, bumi, air dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya bisa dikuasai oleh negara dan dipergunakan untuk sebesar-besar untuk kemakmuran rakyat.

"Teuku Umar dan Kertanegara pasti sepakat,” tegasnya kepada Kantor Berita Politik RMOL saat ditemui di Kedai Tempo di Utan Kayu, Jakarta Timur, Jumat (18/10).

Sementara Megawati dan Prabowo, katanya, merupakan elemen penting dalam menentukan calon menteri di kabinet Jokowi. Mega adalah pemimpin partai pendukung utama, sementara Prabowo sedang dalam penjajakan masuk kabinet dengan tawaran ekonomi kerakyatan.

Dengan kata lain, sambung Hendrajit, Rizal Ramli dipastikan kuat akan mendapatkan posisi menteri di bidang ekonomi, jika Prabowo mengajukannya dan membahas bersama dengan Megawati.

“Dia nasionalis lah soal ekonomi. Orientasi ekonominya cenderung nasionalis udah cocok, tinggal di posisi mana apakah di menko atau menteri keuangan, paling beliau di kisaran dua itu lah," ungkapnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Samsudin Pembuat Konten Tukar Pasangan Segera Disidang

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:57

Tutup Penjaringan Cakada Lamteng, PAN Dapatkan 4 Nama

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:45

Gerindra Aceh Optimistis Menangkan Pilkada 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:18

Peringatan Hari Buruh Cuma Euforia Tanpa Refleksi

Kamis, 02 Mei 2024 | 00:55

May Day di Jatim Berjalan Aman dan Kondusif, Kapolda: Alhamdulillah

Kamis, 02 Mei 2024 | 00:15

Cak Imin Sebut Negara Bisa Kolaps Kalau Tak Ada Perubahan Skenario Kerja

Rabu, 01 Mei 2024 | 23:39

Kuliah Tamu di LSE, Airlangga: Kami On Track Menuju Indonesia Emas 2045

Rabu, 01 Mei 2024 | 23:16

TKN Fanta Minta Prabowo-Gibran Tetap Gandeng Generasi Muda

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:41

Ratusan Pelaku UMKM Diajari Akselerasi Pasar Wirausaha

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:36

Pilgub Jakarta Bisa Bikin PDIP Pusing

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:22

Selengkapnya