Berita

Ketum IPNU Aswandi Jaelai/Net

Nusantara

Gelar Rakernas, IPNU Kupas Isu Industri 4.0 Hingga Radikalisme Di Kalangan Pelajar

JUMAT, 18 OKTOBER 2019 | 00:23 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Pimpinan Pusat Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) akan menggelar kegiatan Konferensi Besar dan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) di Pondok Pesanten Minhadlul Ulum Pasewaran Lampung pada 18-20 Oktober 2019 dengan mengambil tema 'Berkolaborasi, Membangun Inovasi Mengawal NKRI'.

Tema tersebut sengaja diambil seiring perkembangan revolusi industri 4.0 yang berbasis teknologi seperti saat ini. Nantinya, kegiatan akan diikuti lebih dari 350 peserta dari 26 pimpinan wilayah dan pusat.

“Tema ini sengaja diambil karena melihat konteks perkembangan zaman yang sudah masuk dalam era digitalisasi yang kita kenal dengan era revolusi industri 4.0 bahkan sudah masuk era society 5.0. Untuk itu dibutuhkan inovasi dan kolaborasi," kata Ketua Umum PP IPNU, Aswandi Jailani dalam keterangan tertulisnya, Kamis (17/10).

Dia menjelaskan, inovasi dan kolaborasi di zaman yang serba teknologi saat ini juga diperlukan untuk mengawal NKRI, terutama dalam pengembangan sumber daya manusia (SDM) yang cerdas berkarakter.

Bahasan lain yang bakal dibawa dalam Rakernas, ada isu internal dan eksternal. Seperti halnya penguatan dan konsolidasi organisasi, merumuskan konsep kaderisasi, hingga pemantapan ideologi. Khusus isu eksternal akan dibahas wabah radikalisme di kalangan pelajar dan mahasiswa.

"Juga merumuskan rencana strategis pengembangan organisasi, kaderisasi dan ideologi. Juga menyoroti kebijakan-kebijakan pemerintah seperti Permendikbud 39/2008, talenta muda Indonesia, radikalisme pelajar bahkan pada UU Pesantren,” ungkap  Sekretaris Umum PP IPNU, Mufarrihul Hazin.

Rakernas ini juga akan mengadakan pelatihan riset dan launching Badan Student Reseach Center (SRC), Seminar Kewirausahaan Muda, serta Launching Majalah Lensa Remaja. Selain itu juga akan digelar Haul Akbar Prof. Dr. Tholhah Mansur ke-33 serta doa bersama pelajar untuk bangsa.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Lanal Banten dan Stakeholder Berjibaku Padamkan Api di Kapal MT. Gebang

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:55

Indonesia Tetapkan 5,5 Juta Hektare Kawasan Konservasi untuk Habitat Penyu

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:41

Kepercayaan Global Terus Meningkat pada Dunia Pelayaran Indonesia

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:27

TNI AU Distribusikan Bantuan Korban Banjir di Sulsel Pakai Helikopter

Minggu, 05 Mei 2024 | 19:05

Taruna Jadi Korban Kekerasan, Alumni Minta Ketua STIP Mundur

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:42

Gerindra Minta Jangan Adu Domba Relawan dan TKN

Minggu, 05 Mei 2024 | 18:19

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Jadi Lokasi Mesum, Satpol PP Bangun Posko Keamanan di RTH Tubagus Angke

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:24

Perbenihan Nasional Ikan Nila Diperluas untuk Datangkan Cuan

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:59

Komandan KRI Diponegoro-365 Sowan ke Pimpinan AL Cyprus

Minggu, 05 Mei 2024 | 16:52

Selengkapnya