Berita

Erick Thohir/Net

Politik

Awalnya Tidak Tertarik Jadi Menteri, Apakah Erick Thohir Akan Jilat Ludah Sendiri?

SENIN, 14 OKTOBER 2019 | 15:41 WIB | LAPORAN: RUSLAN TAMBAK

Publik akan mempertanyakan konsistensi mantan Ketua Tim Kemenangan Nasional Jokowi-Maruf Erick Thohir jika benar masuk dalam kabinet kedua Presiden Jokowi. Erick disebut-sebut bakal mengisi pos Menteri BUMN.

Padahal, Erick yang berlatar belakang pengusaha pernah menyatakan, jika Jokowi terpilih, dia tidak tertarik masuk kabinet.

Direktur Eksekutif Riset Indonesia yang juga analis pada Exposit Strategic, Toto Sugiarto mengatakan, jika benar jadi menteri, publik akan mempertanyakan konsistensi Erick.


Menurut Toto, siapa yang akan masuk kabinet, memang  itu adalah hak prerogatif Presiden. Namun jika Erik Thohir sudah mengucapkan tidak akan masuk kabinet, lalu masuk, ini akan jadi bahan kritikan.

"Nah, apakah dia akan menjilat ludah sendiri? Kita akan lihat seberapa kuat kata-kata itu dipegang," ujarnya saat dihubungi wartawan, Senin (14/10).

Pengamat politik anggaran dari Indonesia Budget Center (IBC), Arif Nuralam juga sependapat. Menurutnya, ketika Erick Thohir sudah menegaskan tidak akan masuk kabinet, lalu dia justru jadi menteri, maka integritasnya akan dipertanyakan.

Orang akan menilai, omongannya tidak bisa dipegang. Ditambah lagi potensi konflik kepentingan jika Erick jadi Menteri BUMN.

"Saya pikir Jokowi harus lebih hati-hati dan tegas dalam penempatan posisi menteri harus jauh dari konflik kepentingan,"sebut Arif.

Lanjut Arif, periode kedua Jokowi harusnya jadi pembuktian janji-janji politik. Maka jika Jokowi tersandera oleh politik balas budi, tekad meninggalkan legacy sebagai pemimpin yang berhasil akan sulit terwujud. Dan, Kementerian BUMN adalah salah satu kementerian yang akan jadi bahan penilaian utama berhasil tidaknya Jokowi di periode kedua.

"Kalau ada konflik kepentingan bukan hanya berdampak pada kinerja buruk, melainkan rawan terjadi KKN," ujarnya.

Politik balas budi, lanjut Arif memang tidak bisa terhindarkan dalam politik. Tapi, hendaknya untuk kementerian yang sangat strategis, Jokowi harus berani menempatkan orang yang tak punya conflict of interest.

Kementerian BUMN adalah kementerian strategis. Karena ada ribuan triliun aset negara yang dikelola. Selain, itu memang banyak berhubungan dengan hajat hidup orang banyak. Sosok yang bebas dari konflik kepentingan, punya integritas, profesional, dan kapabel di bidangnya yang harus mengisi posisi Menteri BUMN.

"Karena  posisi Menteri BUMN itu adalah kementerian yang  dianggap basah. Karena itu sebisa mungkin yang mengisinya, orang yang tak membuat BUMN jadi sapi perah. Jadi bancakan kelompoknya. Jokowi harus berani melakukan itu," demikian Arif.

Saat masih aktif menjadi Ketua TKN Jokowi-Maruf, Erick Thohir pernah menyatakan, jika Jokowi terpilih, dia tidak tertarik masuk kabinet. Dia menegaskan, setelah mengantar Jokowi menang dalam Pilpres dia akan kembali jadi pengusaha.

"InsyaAllah tidak, saya tidak tertarik untuk kabinet. Saya pengusaha, saya ingin kembali berusaha setelah April," kata  Erick pada 29 Maret 2019 lalu.

Populer

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Pakar Tawarkan Framework Komunikasi Pemerintah soal Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:32

Gotong Royong Perbaiki Jembatan

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:12

UU Perampasan Aset jadi Formula Penghitungan Kerugian Ekologis

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:58

Peresmian KRI Prabu Siliwangi-321 Wujudkan Modernisasi Alutsista

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:39

IPB University Gandeng Musim Mas Lakukan Perbaikan Infrastruktur

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:14

Merger Energi Fusi Perusahaan Donald Trump Libatkan Investor NIHI Rote

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:52

Sidang Parlemen Turki Ricuh saat Bahas Anggaran Negara

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:30

Tunjuk Uang Sitaan

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:14

Ini Pesan SBY Buat Pemerintah soal Rehabilitasi Daerah Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:55

Meneguhkan Kembali Jati Diri Prajurit Penjaga Ibukota

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:30

Selengkapnya