Berita

Gibran dan sang adik Kaesang/Net

Politik

Jual Martabak Hanya Lagu Lama, Putra Sulung Jokowi Ternyata Tidak Kuat Godaan Kekuasaan

SENIN, 07 OKTOBER 2019 | 12:39 WIB | LAPORAN: RUSLAN TAMBAK

Narasi yang dibangun dan dibangga-banggakan selama ini adalah Presiden Jokowi tidak akan membangun politik dinasti. Narasi ini pun dibanding-bandingkan dengan para presiden sebelumnya.

Namun, narasi Jokowi jauh dari politik dinasti tersebut kini mulai dipertanyakan. Diketahui, putra sulung Jokowi, Gibran Rakabuming Raka sedang menyiapkan diri terjun ke dunia politik.

Tidak tanggung-tanggung, Gibran siap meninggalkan bisnis kulinernya untuk fokus menatap Pilkada Solo 2020.


Selain Gibran, menantu Jokowi, Bobby Afif Nasution juga digadang-gadang bakal mencalonkan diri sebagai walikota di Pilkada Medan 2020.

Analis politik dari Voxpol Center Research and Consulting, Pangi Syarwi Chaniago mengatakan, pasti ada sebagian masyarakat yang kecewa atas ketidakkonsistenan Gibran dan keluarga Jokowi.

"Jual martabak dan goreng pisang ternyata hanya lagu lama, tidak kuat juga godaan kekuasaan. Tidak sejalan dengan narasi awal. Harusnya konsisten itu dijaga," sebut Pangi saat dihubungi redaksi, Senin (7/10).

Namun demikian, lanjut Pangi, peluang Gibran di Pilkada Solo masih tetap terbuka lebar. Selain memiliki popularitas sebagai anak Presiden, dia juga diyakini memiliki logistik yang cukup.

Dia mengamati, sama dengan daerah lain di Indonesia, pemilihan apapun termasuk pilkada, politik uang masih menjadi salah satu penentu utama.

"Karena politik sekarang adalah politik uang, siapa yang punya duit banyak berpeluang untuk menang," tutup Pangi.

Gibran menegaskan akan terjun ke dunia politik dan siap meninggalkan bisnis kulinernya untuk fokus menatap Pilkada Solo 2020.

Sikap Gibran ini bertolak belakang dengan pernyataannya pada Maret 2018 lalu. Pada waktu itu, dia menyampaikan tidak mungkin ayahnya membentuk politik dinasti karena Jokowi tidak memiliki partai politik.

Selain itu, Gibran menyampaikan politik dinasti akan membuat rakyat susah. Dia juga mengaku tidak tertarik dengan bidang politik karena bukan keahliannya.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Menhut Kebagian 688 Ribu Hektare Kawasan Hutan untuk Dipulihkan

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:14

Jet Militer Libya Jatuh di Turki, Kepala Staf Angkatan Bersenjata Tewas

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:05

Profil Mayjen Primadi Saiful Sulun, Panglima Divif 2 Kostrad

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:46

Nutrisi Cegah Anemia Remaja, Gizigrow Komitmen Perkuat Edukasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:41

Banser dan Regu Pramuka Ikut Amankan Malam Natal di Katedral

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:33

Prabowo: Uang Sitaan Rp6,6 Triliun Bisa Dipakai Bangun 100 Ribu Huntap Korban Bencana

Rabu, 24 Desember 2025 | 19:11

Satgas PKH Tagih Denda Rp2,34 Triliun dari 20 Perusahaan Sawit dan 1 Tambang

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:43

Daftar 13 Stafsus KSAD Usai Mutasi TNI Terbaru

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:36

Prabowo Apresiasi Kinerja Satgas PKH dan Kejaksaan Amankan Aset Negara

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:35

Jelang Malam Natal, Ruas Jalan Depan Katedral Padat

Rabu, 24 Desember 2025 | 18:34

Selengkapnya