Berita

Anies Baswedan/RMOL

Nusantara

Bantah Cabut KJP Siswa Yang Demo, Anies: Jangan Sampai Putus Sekolah

RABU, 02 OKTOBER 2019 | 18:43 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Isu pencabutan Kartu Jakarta Pintar (KJP) terhadap pelajar yang melakukan aksi demonstrasi dibantah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Anies menegaskan, tidak ada sanksi pencabutan KJP.

"Tidak ada itu (pencabutan). Jadi siswa penerima KJP karena kondisi sosial ekonomi keluarganya lemah sehingga dia dapat bantuan dari pemerintah supaya bisa sekolah," tutur Anies di Gedung Walikota Administrasi Jakarta Barat, Rabu (2/10).

Anies menambahkan, jika ada siswa bermasalah justru harus dididik.

"Bukan malah diberhentikan dari pendidikan," tegasnya.

Lebih lanjut Anies menambahkan, jika KJP milik siswa dicabut maka pelajar dengan kondisi ekonomi pas-pasan ini dicabut bantuannya maka pendidikan para siswa terancam.

"Jangan sampai putus sekolah karena KJP dicabut. Tujuan kita malah tidak tercapai. Jadi hati-hati dengan itu. Saya tak pernah menggariskan pencabutan KJP," paparnya.

Anies menyarankan agar para siswa yang ikut demo itu diberi pembinaan.

"Orangtuanya dipanggil, anak dipanggil, diajak diskusi. Jadi mereka dididik lebih jauh. Bukan justru diberhentikan," pungkasnya.

Sebelumnya Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta Ratiyono mengingatkan kepada para pelajar pemegang kartu KJP untuk tidak ikut-ikutan berdemonstrasi dengan bertindak anarkis karena ancamannya adalah pencabutan KJP.

"Kalau dihentikan, kamu sudah miskin, ikut-ikutan(demo), rusak masa depannya," kata Ratiyono.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Pendapatan Garuda Indonesia Melonjak 18 Persen di Kuartal I 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:41

Sidang Pendahuluan di PTUN, Tim Hukum PDIP: Pelantikan Prabowo-Gibran Bisa Ditunda

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:35

Tak Tahan Melihat Penderitaan Gaza, Kolombia Putus Hubungan Diplomatik dengan Israel

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:34

Pakar Indonesia dan Australia Bahas Dekarbonisasi

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:29

Soal Usulan Kewarganegaraan Ganda, DPR Dorong Revisi UU 12 Tahun 2006

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:25

Momen Hardiknas, Pertamina Siap Hadir di 15 Kampus untuk Hadapi Trilemma Energy

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:24

Prabowo-Gibran Diminta Lanjutkan Merdeka Belajar Gagasan Nadiem

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:16

Kebijakan Merdeka Belajar Harus Diterapkan dengan Baik di Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:06

Redmi 13 Disertifikasi SDPPI, Spesifikasi Mirip Poco M6 4G

Kamis, 02 Mei 2024 | 10:59

Prajurit TNI dan Polisi Diserukan Taat Hukum

Kamis, 02 Mei 2024 | 10:58

Selengkapnya