Berita

Polisi pukul mundur demonstran/RMOL

Politik

Dengan Gas Air Mata, Polisi Pukul Mundur Siswa SMA Ke Pasar Palmerah

RABU, 25 SEPTEMBER 2019 | 21:11 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Aparat kepolisian memukul mundur para siswa SMA yang rusuh dari gerbang belakang Gedung DPR RI ke gang Pasar Palmerah, Rabu (25/9).

Saat rusuh terjadi, aparat dari satuan Korps Brimob langsung membentuk formasi bertahan di simpang perlintasan kereta api, dekat Stasiun Palmerah.

Akibat kerusuhan, perjalanan kereta komuter relasi Tanah Abang-Maja terhenti. Dari pantauan Kantor Berita Politik RMOL, beberapa penumpang masih tertahan di stasiun Palmerah.


Pelajar yang merupakan gabungan dari beberapa sekolah menenga atas di Jabodetabek telah berulah sejak siang tadi. Mereka membuka paksa pintu untuk akses pejalan kaki Gedung DPR RI.

Tak hanya melempar batu, para pelajar juga membakar sejumlah barrier pembatas jalan hingga kendaraan roda dua yang terparkir di pos polisi Palmerah.

Bahkan, mobil water cannon yang bersiaga tidak luput dari serangan. Mereka diketahui melakukan serangan dengan menggunakan bom molotov.

Hingga berita ini diturunkan, polisi masih mencoba memukul mundur kumpulan pelajar itu dengan menembakan gas air mata.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya