Berita

Menko Polhukam Wiranto/Net

Politik

Wiranto Klaim Kebakaran Lahan Riau Tidak Seheboh Yang Diberitakan

RABU, 18 SEPTEMBER 2019 | 17:38 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) yang terjadi di Riau disebut tidak separah seperti apa yang diberitakan oleh media masa.

Demikian pernyataan yang disampaikan oleh Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Wiranto saat melakukan konferensi pers di Gedung Media Center Kemenko Polhukam, Medan Merdeka Barat Nomor 15 Jakarta Pusat.

Wiranto menceritakan, kunjungannya bersama Presiden ke Riau beberapa hari yang lalu. Katanya, antara ryang dikabarkan media massa dengan realitas yang ada itu sangat berbeda.  

"Jarak pandang di sana masih bisa, pesawat mendarat masih bisa, belum banyak yang pake masker, jarak pandang saat siang sangat jelas dan awan-awan dapat terlihat," jelas Wiranto, Rabu (18/9).

"Mudah-mudahan kondisi semakin baik. Ini bukan hanya tugas pemerintah tapi juga tugas kita bersama.  Agar titik-titik api semakin tahun semakin berkurang," sambungnya.

Wiranto menjelaskan, saat ini rasio titik api sudah menurun karena ada pemadaman total. Kendati begitu, untuk lahan gambut yang terbakar, saat dipadamkan dengan, asapnya akan naik.

"Sehingga asap itu tergantung anginnya. Kalau anginnya menuju ke Semenanjung Malaysia, tentu di sana ada asap," katanya.

Yang pasti saat ini, lanjut Wiranto,  penegakan hukum sudah dilakukan dan pemerintah mengancam akan memberikan hukuman setimpal kepada perusak alam.

"Apakah itu perorangan atau korporasi. Kalau alam kita jaga, dia akan memberikan manfaat kepada kita. Dan kita pun terus berusaha menjaga lingkungan," tandasnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

SPS Aceh Dinobatkan sebagai SPS Provinsi Terbaik 2024

Rabu, 01 Mei 2024 | 05:53

Hari Ini Nasdem Muara Enim Buka Penjaringan Balon Bupati dan Wabup

Rabu, 01 Mei 2024 | 05:36

Prof Sugianto Janjikan Netralitas ASN pada Pilkada 2024 kalau Ditunjuk jadi Pj Bupati

Rabu, 01 Mei 2024 | 05:14

Teriakan "Ijeck Gubernur" Menggema di Syukuran Kosgoro 1957 Sumut

Rabu, 01 Mei 2024 | 04:58

Dihiasi 2 Penalti, Bayern Vs Madrid Berakhir 2-2

Rabu, 01 Mei 2024 | 04:46

Dai Kondang Ustaz Das'ad Latif Masuk Daftar Kandidat Nasdem untuk Pilwalkot Makassar

Rabu, 01 Mei 2024 | 04:22

Jelang Pilkada, Pj Gubernur Jabar Minta Seluruh ASN Jaga Netralitas

Rabu, 01 Mei 2024 | 03:58

Ekonomi Pakistan Semakin Buruk

Rabu, 01 Mei 2024 | 03:37

Kader PKB Daftar sebagai Bacabup Aceh Besar lewat Demokrat

Rabu, 01 Mei 2024 | 03:29

Ngaku Punya Program Palembang Bebas Banjir, Firmansyah Hadi Daftar di PDIP

Rabu, 01 Mei 2024 | 02:31

Selengkapnya