Berita

Fahri Hamzah/RMOL

Politik

Fahri Hamzah: KPAI Jangan Urus Djarum Foundation, Masih Banyak Anak Putus Sekolah

SELASA, 10 SEPTEMBER 2019 | 17:00 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Pimpinan DPR RI turut berkomentar atas keputusan Perkumpulan Bulutangkis (PB) Djarum  di bawah naungan Djarum Foundation yang resmi menghentikan audisi umum beasiswa bulutangkis untuk tahun 2020.

Penghentian itu merupakan buntut dari polemik dengan Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) terkait dugaan penggunaan anak sebagai promosi brand image dalam audisi.

Bagi Fahri, KPAI tidak perlu mempersoalkan hal-hal seperti itu. Pasalnya, masih ada persoalan besar yang selama ini kurang disoroti oleh KPAI.


"Tahu gak, itu sekarang angka anak Indonesia atau orang Indonesia yang tidak pernah sekolah masih ada sekitar 2,7 persen dari penduduk Indonesia. Yang tidak lulus SD hampir 20 persen dari penduduk Indonesia," ujar Fahri, di Komplek Parlemen, Jakarta, Selasa (10/9).

Fahri menyebut KPAI sebaiknya menggunakan pikiran dan tenaga untuk hak-hal substansial seperti menyelesaikan persoalan anak jalanan yang putus sekolah.

Persoalan Djarum Foundation, kata Fahri, sudah jelas kontribusi dalam melahirkan atlet. Sehingga, kalau itu terhenti akan berdampak banyak pada negara.

"Ini orang sudah masuk situ, sudah mengejar mimpi jadi juara dunia segala macam. Jangan itu yang diurusin, itu yang enggak sekolah, yang di pinggir jalan, itu dong yang diurusin. KPAI ada-ada aja," jelasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya