Berita

Mulai hari ini Polisi akan menilang pelanggar Ganjil Genap di 25 ruas jalan DKI Jakarta/Net

Hukum

Awas Ditilang, Mulai Hari Ini Perluasan Wilayah Ganjil Genap Resmi Berlaku

SENIN, 09 SEPTEMBER 2019 | 09:01 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Uji coba dan sosialisasi perluasan wilayah Ganjil-Genap di sejumlah ruas jalan di DKI Jakarta telah berakhir. Per hari ini, Senin (9/9), penilangan akan mulai diberlakukan kepada setiap pelanggar.

Pihak Polda Metro Jaya sendiri sudah melakukan uji coba dan sosialisasi perluasan Ganjil Genap ini sejak 12 Agustus 2019 hingga 6 September 2019. Selama tahap uji coba, polisi hanya melakukan upaya preventif dan memberi imbauan.

"Hari ini sudah penerapan. Uji coba sudah selesai. Pemberlakuan Ganjil Genap mulai hari ini tanggal 9 September 2019," ucap Kasubdit Gakkum Lalu Lintas Polda Metro Jaya, AKBP M. Nasir saat dikonfirmasi, Senin (9/9).

Setiap pelanggaran akan ditindak sesuai dengan UU 22/2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. Pelanggar akan dikenakan sanksi berupa maksimal Rp 500 ribu.

Aturan Ganjil Genap kini diberlakukan di 25 ruas jalan DKI Jakarta. Mulai pukul 06:00 WIB hingga 10:00 WIB dan pukul 16:00 WIB hingga 21:00 WIB.

Lokasi ruas jalan yang masuk aturan Ganjil Genap antara lain Jalan Gajah Mada, Jalan Hayam Wuruk, Jalan Pintu Besar Selatan, Jalan Majapahit, Jalan Medan Merdeka Barat, Jalan Jenderal Sudirman, Jalan MH Thamrin, Jalan Sisingamangaraja, Jalan Panglima Polim.

Selanjutnya di Jalan Fatmawati, Jalan Suryopranoto, Jalan Kyai Caringin, Jalan Balikpapan, Jalan Tomang Raya, Jalan Jenderal S Parman, Jalan Gatot Subroto, Jalan MT Haryono, Jalan HR Rasuna Said, Jalan DI Panjaitan, Jalan Jenderal Ahmad Yani.

Serta di Jalan Pramuka, Jalan Salemba Raya, Jalan Kramat Raya, Jalan Senen Raya, dan Jalan Gunung Sahari.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Viral Video Mesum Warga Binaan, Kadiv Pemasyarakatan Jateng: Itu Video Lama

Jumat, 19 April 2024 | 21:35

UPDATE

Satgas Judi Online Jangan Hanya Fokus Penegakkan Hukum

Minggu, 28 April 2024 | 08:06

Pekerja Asal Jakarta di Luar Negeri Was-was Kebijakan Penonaktifan NIK

Minggu, 28 April 2024 | 08:01

PSI Yakini Ekonomi Indonesia Stabil di Tengah Keriuhan Pilkada

Minggu, 28 April 2024 | 07:41

Ganjil Genap di Jakarta Tak Berlaku saat Hari Buruh

Minggu, 28 April 2024 | 07:21

Cuaca Jakarta Hari Ini Berawan dan Cerah Cerawan

Minggu, 28 April 2024 | 07:11

UU DKJ Beri Wewenang Bamus Betawi Sertifikasi Kebudayaan

Minggu, 28 April 2024 | 07:05

Latihan Evakuasi Medis Udara

Minggu, 28 April 2024 | 06:56

Akibat Amandemen UUD 1945, Kedaulatan Hanya Milik Parpol

Minggu, 28 April 2024 | 06:26

Pangkoarmada I Kunjungi Prajurit Penjaga Pulau Terluar

Minggu, 28 April 2024 | 05:55

Potret Bangsa Pasca-Amandemen UUD 1945

Minggu, 28 April 2024 | 05:35

Selengkapnya