Berita

KPK lanjutkan pemeriksaan sejumlah saksi terkait kasus korupsi KTP-el/Net

Hukum

Dirjen Dukcapil Kemendagri Bakal Diperiksa KPK Soal Kasus Korupsi Pengadaan KTP-El

SELASA, 20 AGUSTUS 2019 | 13:16 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Kasus megakorupsi proyek pengadaan KTP elektronik tak berhenti meski KPK sudah menetapkan sejumlah tersangka. Sejumlah saksi pun mendapat giliran pemeriksaan untuk dimintai keterangan.

Kali ini, giliran Dirjen Dukcapil Kemendagri, Zudan Arif Fakhrulloh, yang akan diperiksa Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).  Terkait kasus dugaan korupsi proyek pengadaan Kartu Tanda Penduduk Elektronik (KTP-el).

"Yang bersangkutan diperiksa sebagai saksi untuk tersangka PLS (Paulus Tannos)," kata Juru Bicara KPK, Febri Diansyah di Jakarta, Selasa (20/8).


Selain Zudan, KPK juga memanggil lima orang saksi lain. Yaitu mantan Direktur Produksi Perum PNRI, Yuniarto, Pegawai PT SAP Indonesia Muda Ikhsan Harahap, Komisaris PT Delta Resources Andy Wardhana.

Kemudian, Manager Legal PT Sinarmas Sekuritas Anthony Pheanto, dan pihak swasta Kartika Wulansari. Kelimanya juga akan dimintai keterangan untuk tersangka PLS.

Dalam kasus ini, KPK telah menetapkan empat tersangka baru. Antara lain mantan anggota DPR RI Miryam S Haryani, Direktur Utama Perum Percetakan Negara RI (PNRI) Isnu Edhi Wijaya, PNS BPPT Husni Fahmi, dan Dirut PT Sandipala Arthaputra Paulos Tannos.

Sebelumnya, ada 8 orang yang telah lebih dahulu berstatus tersangka. Mereka adalah Irman, Sugiharto, Anang Sugiana Sudihardjo, Setya Novanto, Irvanto Hendra Pambudi Cahyo, Andi Narogong, Made Oka Masagung dan Markus Nari. Sementara, 7 dari 8 orang itu telah divonis bersalah karena terbukti telah melakukan tindak pidana korupsi terkait megaproyek KTP-el.

Populer

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bahlil: Jangan Uji NYali, Kita Nothing To Lose

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:44

Bukan AI Tapi Non-Human

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:43

Usai Dicopot Ketua Golkar Sumut, Ijeck Belum Komunikasi dengan Doli

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:12

Exynos 2600 Dirilis, Chip Smartphone 2nm Pertama di Dunia

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:52

Akui Kecewa Dicopot dari Ketua DPD Golkar Sumut, Ijeck: Mau Apalagi? Kita Terima

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:42

Bahlil Sentil Senior Golkar: Jangan Terlalu Lama Merasa Jadi Ketua Umum

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:22

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Sekretaris Golkar Sumut Mundur, Ijeck Apresiasi Kesetiaan Kader

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:06

Dana Asing Banjiri RI Rp240 Miliar Selama Sepekan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:01

Garda Satu dan Pemkab Tangerang Luncurkan SPPG Tipar Raya Jambe

Sabtu, 20 Desember 2025 | 13:38

Selengkapnya