Berita

Warga Pakistan kibarkan bendera Kashmir/Net

Dunia

PM Pakistan: India Siapkan Aksi Militer Di Kashmir

RABU, 14 AGUSTUS 2019 | 22:48 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

India dianggap merencanakan aksi militer di wilayah Kashmir dengan cara menghapus status otonomi khusus dan mengerahkan pasukan keamanan di sana, seperti yang telah dilakukan sejak pekan kemarin.

Begitu kata Perdana Menteri Pakistan Imran Khan dalam pidato di perayaan Hari Kemerdekaan Pakistan diMuzaffarabad, ibukota Kashmir yang dikelola Pakistan, pada hari Rabu (14/8).

"Mereka (India) telah membuat rencana yang lebih mengerikan untuk mengalihkan perhatian dunia dari tindakan mereka di Kashmir, mereka merencanakan aksi di Azad Kashmir," kata Khan, merujuk pada wilayah Kashmir yang dikuasai oleh Pakistan.


"Tentara Pakistan sadar sepenuhnya bahwa mereka (India) telah membuat rencana untuk mengambil tindakan di Azad Kashmir," sambungnya, seperti dimuat Reuters.

India diketahui mencabut status khusus di wilayah Kashmir bagian India, yang dikenal sebagai Jammu dan Kashmir, pada 5 Agustus lalu. India juga kemudian bergerak untuk memadamkan kerusuhan yang meluas dengan mematikan komunikasi dan menekan kebebasan bergerak.

Pakistan tidak tinggal diam dan membalas dengan menangguhkan perdagangan bilateral dan semua jaringan transportasi umum dengan India, serta mengusir duta besar New Delhi untuk Islamabad.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

KPK Usut Pemberian Rp3 Miliar dari Satori ke Rajiv Nasdem

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:08

Rasio Polisi dan Masyarakat Tahun 2025 1:606

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:02

Tilang Elektronik Efektif Tekan Pelanggaran dan Pungli Sepanjang 2025

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:58

Pimpinan DPR Bakal Bergantian Ngantor di Aceh Kawal Pemulihan

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:47

Menag dan Menko PMK Soroti Peran Strategis Pendidikan Islam

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:45

Jubir KPK: Tambang Dikelola Swasta Tak Masuk Lingkup Keuangan Negara

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:37

Posko Kesehatan BNI Hadir Mendukung Pemulihan Warga Terdampak Banjir Bandang Aceh

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:32

Berikut Kesimpulan Rakor Pemulihan Pascabencana DPR dan Pemerintah

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:27

SP3 Korupsi IUP Nikel di Konawe Utara Diterbitkan di Era Nawawi Pomolango

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:10

Trump ancam Hamas dan Iran usai Bertemu Netanyahu

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:04

Selengkapnya