Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

India Sengaja Padamkan Listrik Kashmir Untuk Isolasi

RABU, 07 AGUSTUS 2019 | 02:55 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Ternyata bukan hanya wilayah Indonesia yang mengalami pemadaman listrik. Di wilayah Kashmir, India insiden seperti di DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Banten pada Minggu (4/8) lalu juga terjadi.

Bedanya, pemadaman listrik di Kashmir dilakukan secara sengaja oleh aparat India. Tujuannya, untuk memutuskan komunikasi antara warga Kashmir dengan dunia luar.

Setelah mencabut otonomi khusus Kashmir yang dikecam oleh Pakistan, pemerintah India kini tengah “mengisolasi” wilayah yang berada di perbatasan barat itu.


Pemadaman listrik hingga pemutusan telepon dan internet dilakukan sejak hari Minggu malam .

Tindakan pemerintah India ini dikarenakan adanya kekhawatiran unjuk rasa dan aksi teror setelah keputusan pencopotan otonomi khusus Kashmir kemarin (Senin, 5/8).

Selain mengisolasi wilayah tersebut, para pemimpin politik di wilayah Kashmir juga dijadikan tahanan rumah. Tidak hanya itu, wilayah Kashmir juga kini “dijaga” oleh puluhan ribu tentara yang selalu berpatroli di jalan-jalan.

Diberitakan BBC, warga Kashmir yang berada di luar wilayah mengatakan bahwa mereka tidak dapat menghubungi keluarga mereka di wilayah tersebut, bahkan setelah mencari tahu ke kantor polisi sekalipun.

Wilayah Kashmir tidak hanya dikenal sebagai wilayah sengketa India dan Pakistan saja. Melainkan di wilayah yang mayoritas warganya beragama Islam ini juga berisi para pemberontak, yang telah menewaskan ribuan orang. 

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Slank Siuman dari Jokowi

Selasa, 30 Desember 2025 | 06:02

Setengah Juta Wisatawan Serbu Surabaya

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:30

Pilkada Mau Ditarik, Rakyat Mau Diparkir

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:19

Bukan Jokowi Jika Tak Playing Victim dalam Kasus Ijazah

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:00

Sekolah di Aceh Kembali Aktif 5 Januari

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:50

Buruh Menjerit Minta Gaji Rp6 Juta

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:07

Gegara Minta Duit Tak Diberi, Kekasih Bunuh Remaja Putri

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:01

Jokowi-Gibran Harusnya Malu Dikritik Slank

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:45

Pemprov DKI Hibahkan 14 Mobil Pemadam ke Bekasi hingga Karo

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:05

Rakyat Tak Boleh Terpecah Sikapi Pilkada Lewat DPRD

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:02

Selengkapnya