Berita

Kabar soal peluncuran rudal/Net

Dunia

Korsel-AS Lanjutkan Latihan Militer, Korut Kembali Luncurkan Dua Proyektil Ke Laut

SELASA, 06 AGUSTUS 2019 | 07:09 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Korea Utara kembali menembakkan dua proyektil yang tidak teridentifikasi dari provinsi Hwanghae Selatan ke laut pada hari Selasa pagi (6/8) waktu setempat.

Langkah itu dilakukan tidak lama setelah Korea Selatan dan Amerika Serikat memulai lagi latihan militer gabungan di wilayah semenanjung Korea.

Seorang Jurubicara Kementerian Luar Negeri Korea Utara yang tidak disebutkan namanya, seperti dimuat kantor berita KCNA mengatakan bahwa latihan gabungan Amerika Serikat dan Korea Selatan adalah pelanggaran mencolok dari upaya untuk mencapai perdamaian di semenanjung Korea. Hal itu juga mencerminkan kurangnya kemauan politik untuk meningkatkan hubungan.

"Terlepas dari peringatan yang berulang kali kami lakukan, Amerika Serikat dan Korea Selatan akhirnya memulai latihan militer bersama yang menargetkan Korea Utara," kata jurubicara kementerian luar negeri itu, sebagaimana dikutip ulang Channel News Asia.

"Ini adalah penyangkalan yang tidak disembunyikan dan pelanggaran mencolok dari Pernyataan Bersama Korea Utara-Amerika Serikat 12 Juni, Deklarasi Panmunjom dan Deklarasi Bersama Pyongyang September, yang semuanya merupakan perjanjian untuk membangun hubungan baru Korea Utara dan Amerika Serikat dan membangun rezim perdamaian yang stabil dan langgeng di semenanjung Korea," tambahnya.

Meski begitu, dia menekankan bahwa Korea Utara tetap tidak berubah dalam komitmennya untuk menyelesaikan masalah melalui dialog.

Tetapi, Korea Utara akan dipaksa untuk mencari jalan baru seperti jika Korea Selatan dan Amerika Serikat terus melanjutkan langkah-langkah militer yang bermusuhan.

"Pemerintah AS dan Korea Selatan secara lahiriah terus berbicara tentang dialog," kata jurubicara itu.

"Tapi ketika mereka duduk, mereka menajamkan pedang untuk melukai kita," sambungnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Bentuk Unit Khusus Pidana Ketenagakerjaan, Lemkapi sebut Kapolri Visioner

Kamis, 02 Mei 2024 | 22:05

KPK Sita Bakal Pabrik Sawit Diduga Milik Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 21:24

Rakor POM TNI-Polri

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:57

Semarak Hari Kartini, Srikandi BUMN Gelar Edukasi Investasi Properti

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:50

KPK Sita Kantor Nasdem Imbas Kasus Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:46

Sesuai UU Otsus, OAP adalah Pribumi Pemilik Pulau Papua

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:33

Danone Indonesia Raih 3 Penghargaan pada Global CSR dan ESG Summit 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:21

Pabrik Narkoba di Bogor Terungkap, Polisi Tetapkan 5 Tersangka

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:15

Ahmed Zaki Harap Bisa Bermitra dengan PKB di Pilgub Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:50

PP Pemuda Muhammadiyah Gelar Tasyakuran Milad Songsong Indonesia Emas

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:36

Selengkapnya