Berita

Presiden Amerika Serikat Donald Trump/Net

Dunia

Pasca Penembakan Massal Di Texas, Trump: AS Satu Suara Kecam Rasisme

SENIN, 05 AGUSTUS 2019 | 23:55 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Presiden Amerika Serikat Donald Trump akhirnya angkat bicara atas kasus penembakan massal di negara bagian Texas akhir pekan kemarin.

Dalam konferensi pers (Senin, 5/8), Trump mengatakan bahwa Amerika Serikat harus mengutuk rasisme, kefanatikan, dan supremasi kulit putih pasca penembakan di El Paso tersebut.

"Penembak di El Paso memposting manifesto online, dikonsumsi oleh kebencian rasis," kata Trump di Gedung Putih.


"Dengan satu suara, bangsa kita harus mengutuk rasisme, kefanatikan, dan supremasi kulit putih," tambahnya seperti dimuat Al Jazeera.

"Ideologi jahat ini harus dikalahkan. Kebencian tidak memiliki tempat di Amerika," ujar Trump. Pihak berwenang meyakini bahwa penembakan itu adalah kejahatan rasial yang bermotif rasial.

Penembakan massal itu sendiri terjadi di dua lokasi berbeda. Penembakan pertama dilakukan oleh seorang pria bersenjata pada hari Sabtu (3/8) di sebuah toko Walmart di El Paso, dekat dengan perbatasan dengan Meksiko. Dalam penembakan itu, 20 orang meninggal dunia, termasuk enam warga negara Meksiko.

Hanya beberapa jam kemudian, pria bersenjata lain di Dayton, Ohio, melakukan aksi serupa dan menewaskan sembilan orang. Penyelidik percaya bahwa penembak di El Paso mengunggah manifesto online sesaat sebelum melakukan aksinya. Pelaku mencerca "invasi" yang dirasakan orang Amerika Latin yang datang ke Amerika Serikat.

Penembakan itu membawa sorotan publik kepada Trump yang dinilai mengipasi sentimen anti-imigran dan rasial dengan komentar-komentar kontroversialnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Slank Siuman dari Jokowi

Selasa, 30 Desember 2025 | 06:02

Setengah Juta Wisatawan Serbu Surabaya

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:30

Pilkada Mau Ditarik, Rakyat Mau Diparkir

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:19

Bukan Jokowi Jika Tak Playing Victim dalam Kasus Ijazah

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:00

Sekolah di Aceh Kembali Aktif 5 Januari

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:50

Buruh Menjerit Minta Gaji Rp6 Juta

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:07

Gegara Minta Duit Tak Diberi, Kekasih Bunuh Remaja Putri

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:01

Jokowi-Gibran Harusnya Malu Dikritik Slank

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:45

Pemprov DKI Hibahkan 14 Mobil Pemadam ke Bekasi hingga Karo

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:05

Rakyat Tak Boleh Terpecah Sikapi Pilkada Lewat DPRD

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:02

Selengkapnya