Berita

Hiburan

Sekelompok Wartawan Perkenalkan Genre Jurnalisme Mistis

MINGGU, 04 AGUSTUS 2019 | 21:02 WIB

Kerja jurnalistik tidak melulu seputar perkembangan politik atau panggung hiburan dan olahraga  seperti yang umum diketahui publik.

Sekelompok wartawan baru-baru ini memperkenalkan jurnalisme genre baru yaitu jurnalisme mistis. Mereka menamakan dirinya komunitas Jurnalis Misteri.

Dalam peliputannya, Jurnalis Misteri berbasis video dan aktif di channel media sosial Youtube. Tim Jurnalis Misteri dibidani oleh Anca.

Namun, dalam perkembangannya bertambah empat menjadi lima personel, yaitu Anca (video editor sekaligus kamerawan), Renny Sundayani atau Emma (host sekaligus narasumber), Anna Octaria (anak indigo dan nara sumber), Reza atau Eja Kibo (fotografer dan kamerawan) dan Fierardi atau Fier (kordinator tim adventure).

Jurnalis Misteri mulai giat lima bulan belakangan ini. Dengan klaim subscriber di Youtube hampir 30 ribu. Salah satu video yang cukup fenomenal mengenai kematian almarhum Thoriq Rizky Maulidan, pendaki yang hilang di Gunung Piramid.

Banyak youtuber mengambil video Jurnalis Misteri, baik dengan izin atau tidak, karena tertarik dengan kevalidan informasi yang mereka sampaikan. Selain di Youtube, Jurnalis Misteri juga aktif di Instagram dan Twitter.

"Kami terbentuk karena kesamaan visi dan misi serta hobi yang sama, ghost hunting. Kami menuangkan hobi ke dalam youtube. Alhamdullilah, respons netizen bagus," ungkap Anca kepada redaksi baru-baru ini.

Sedangkan Fier menambahkan, Jurnalis Misteri terdiri dari para jurnalis di beberapa media tapi disatukan oleh minat unik yang sama.

"Jurnalis yang suka uka-uka," imbuhnya kepada redaksi.

Yang membedakan Tim Jurnalis Misteri dengan tim ghost hunting lainnya adalah lebih mengedepankan edukasi, pesan di balik tempat dan kejadian. Bahkan tak sedikit netizen meminta bantuan mereka untuk menganalisa berbagai kasus seperti kasus ingin bunuh diri, sakit karena dugaan santet sampai masalah pekerjaan.

"Kami bercerita dan datangi tempat yang jadi pembicaraan masyarakat. Kami juga memberikan masukan dan solusi bagi netizen yang punya masalah, dengan kemampuan kami pastinya," ujar Emma.

"Tak jarang yang kami alami sangat mengerikan dan sangat nyata. Para hantu tersebut malah jadi berteman dan sering mengunjungi saya," sambung Anna.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

UPDATE

Pengukuhan Petugas Haji

Sabtu, 04 Mei 2024 | 04:04

Chili Siap Jadi Mitra Ekonomi Strategis Indonesia di Amerika Selatan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 04:02

Basri Baco: Sekolah Gratis Bisa Jadi Kado Indah Heru Budi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 03:42

Pemprov DKI Tak Ingin Polusi Udara Buruk 2023 Terulang

Sabtu, 04 Mei 2024 | 03:24

Catat, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 9-10 Mei

Sabtu, 04 Mei 2024 | 03:22

BMKG Prediksi Juni Puncak Musim Kemarau di Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 02:27

Patuhi Telegram Kabareskrim, Rio Reifan Tak akan Direhabilitasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 02:05

Airlangga dan Menteri Ekonomi Jepang Sepakat Jalankan 3 Proyek Prioritas Transisi Energi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 02:00

Zaki Tolak Bocorkan soal Koalisi Pilkada Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 01:35

Bertemu Wakil PM Belanda, Airlangga Bicara soal Kerja Sama Giant Sea Wall

Sabtu, 04 Mei 2024 | 01:22

Selengkapnya