Berita

Unjuk rasa berujung bentrok di Hong Kong/Net

Dunia

China Kecam Unjuk Rasa Berujung Bentrok Di Hong Kong

SENIN, 29 JULI 2019 | 22:28 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Pemerintah China geram dengan unjuk rasa berujung ricuh yang terjadi akhir pekan kemarin di Hong Kong.

"Tidak ada masyarakat yang beradab atau masyarakat hukum yang akan mentolerir kekerasan yang merajalela," kata jurubicara Kantor Urusan Negeri Hong Kong dan Makau Dewan Negara China, Yang Guang (Senun, 29/7).

"Kami berharap bahwa masyarakat umum akan dengan jelas memahami keseriusan keadaan saat ini dan bersama-sama mengecam tindakan buruk dan kejahatan yang dilakukan oleh radikal, dan mencegah mereka dari membahayakan Hong Kong," tambahnya, seperti dimuat Channel News Asia.


Dia menegaskan, pemerintah pusat China sangat mendukung kepala eksekutif Hong Kong Carrie Lam dan kepolisian Hong Kong yang melakukan tindakan keras terhadap pengunjuk rasa.

"Kami juga percaya bahwa tugas prioritas utama Hong Kong saat ini adalah untuk menghukum tindakan kekerasan dan melanggar hukum sesuai dengan hukum, untuk memulihkan ketertiban sosial sesegera mungkin, dan untuk menjaga lingkungan bisnis yang baik," kata jurubicara urusan Hong Kong lainnya, Xu Luying, dalam kesempatan yang berbeda di Beijing awal pekan ini.

Diketahui bahwa Hong Kong telah diguncang serangkaian protes selama beberapa pekan terakhir terkait dengan RUU ekstradisi kontroversial. RUU yang pada akhirnya dibatalkan itu memungkinkan tahanan Hong Kong untuk diekstradisi dan diadili di daratan China.

Namun protes kemudian berkembang menjadi seruan untuk reformasi demokrasi yang lebih luas. Aksi unjuk rasa yang terjadi kemudian pun dalam beberapa kesempatan mengakibatkan bentrokan antara demonstran dan polisi.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya