Berita

Kabid Humas Polda DIY, Kombes Pol Yulianto/Net

Olahraga

Liga 1 2019

Tak Dapat Kuota Tiket Di Sleman, Bonek Diimbau Pulang Ke Surabaya

JUMAT, 12 JULI 2019 | 11:29 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Persebaya Surabaya akan bertandang ke kandang PSS Sleman, Sabtu (13/7) besok tanpa dukungan suporter. Sebab, Panpel PSS telah memutuskan untuk tidak memberi kuota tiket bagi Bonek, suporter fanatik Persebaya.

Hal ini dilakukan Panpel setelah mendapat rekomendasi langsung Kepolisian DIY dan permintaan dari masyarakat. Untuk menjadi kondisi lingkungan tetap kondusif, Bonek pun dilarang datang ke Sleman.

Akan tetapi, tetap saja ada rombongan Bonek yang nekat datang ke Yogyakarta. Kelompok-kelompok kecil Bonek sudah mulai terlihat di sekitar area stadion sejak Kamis (11/7) kemarin.

Pihak kepolisian pun segera melakukan tindakan. Bonek yang sudah terlanjur datang diimbau untuk segera pulang karena mereka dipastikan tak mendapat jatah tiket pertandingan.

"Kalau saat ini sudah ada di Yogya, karena tak bisa nonton lebih baik pulang. Kalau mau tinggal di Yogya, jangan bikin resah masyarakat. Sepanjang tidak membuat resah masyarakat tidak apa-apa. Tapi kalau membuat kriminal ya ditangkap," ucap Kabid Humas Polda DIY, Kombes Pol Yuliyanto kepada wartawan (11/7).

Meski sudah mengimbau Bonek untuk segera pulang ke Surabaya, Kepolisian DIY tetap melakukan antisipasi. Bahkan, pengamanan untuk laga besok akan dilakukan secara berlapis.

"Kita amankan, jumlahnya di stadion lebih dari seribu personel. Juga di jalan-jalan seputar stadion, akses masuk ke stadion. Nanti ditambah personel dari TNI dan tim pengamanan internal," pungkas Yulianto.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Resmi Tersangka KPK

Selasa, 16 April 2024 | 07:08

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Sekda Jabar akan Tindak Pelaku Pungli di Masjid Raya Al Jabbar

Rabu, 17 April 2024 | 03:41

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Halal Bihalal Partai Golkar

Selasa, 16 April 2024 | 01:21

UPDATE

Mudahkan Milenial dan Gen Z Miliki Hunian di Bali, BTN Tawarkan Skema Khusus

Sabtu, 27 April 2024 | 01:36

Sikap Ksatria Prabowo Perlu Ditiru Para Elite Politik

Sabtu, 27 April 2024 | 01:11

Gus Fawait Resmi Didukung Gerindra Maju Bacabup Jember

Sabtu, 27 April 2024 | 00:59

Rekonsiliasi Prabowo-Megawati Bisa Dinginkan Suhu Politik

Sabtu, 27 April 2024 | 00:31

Kejagung Tetapkan 5 Tersangka Baru Korupsi PT Timah, 3 Orang Langsung Ditahan

Jumat, 26 April 2024 | 23:55

Menlu RI Luncurkan Buku "Menghadirkan Negara Hingga Ujung Dunia" di HWPA Award 2023

Jumat, 26 April 2024 | 23:37

Indonesia Tim Pertama yang Jebol Gawang Korsel, Pimpinan Komisi X: Prestasi yang Patut Diapresiasi

Jumat, 26 April 2024 | 23:33

Konfrontasi Barat Semakin Masif, Rusia Ajak Sekutu Asia Sering-sering Latihan Militer

Jumat, 26 April 2024 | 23:21

Menlu RI: Jumlah Kasus WNI di Luar Negeri Melonjak 50 Persen Jadi 53.598

Jumat, 26 April 2024 | 23:06

Ubedilah: 26 Tahun Reformasi, Demokrasi Memburuk

Jumat, 26 April 2024 | 23:01

Selengkapnya