Berita

Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB), Yusril Ihza Mahendra/RMOL

Hukum

Ditawari Jadi Kuasa Hukum, Yusril Kupas Tuduhan Makar Versi Habil Marati

RABU, 10 JULI 2019 | 17:23 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Pengacara Yusril Ihza Mahendra tiba di Mapolda Metro Jaya untuk bertemu tersangka pemberi dana rencana pembunuhan empat tokoh nasional, Habil Marati.

Pantauan Kantor Berita RMOL, Yusril tiba seorang diri di Mapolda Metro Jaya sekitar pukul 16:13 WIB.

Dalam keterangannya, Yusril mengaku dihubungi oleh kawan Habil Marati dan meminta Yusril menjadi kuasa hukumnya.


"Saya datang ke Rutan Polda untuk menjumpai Pak Habil Marati karena beberapa hari lalu beliau mencoba menghubungi saya melalui seorang kawan. Dia ingin supaya saya menjadi penasihat hukum berkenan dengan masalah yang sedang dia hadapi sekarang ini," ucap Yusril di Mapolda Metro Jaya, Rabu (10/7).

Dengan alasan itu, ia pun kemudian menyambangi Polda Metro untuk bertemu dan mendengar langsung dari Habil terhadap kasus yang menimpanya. Nantinya, obrolan keduanya akan menjadi pertimbangan bagi Yusril untuk mendampingi dalam kasus hukum yang menjeratnya.

"Katanya direncanakan untuk makar, apa betul seperti itu ataukah ada versi lain dari Pak Habil, saya ingin dengar dari beliau dan nanti dari diskusi ini kita akan sikapi bersama ya," jelasnya.

Sebelum bertemu dengan Habil Marati, Yusril langsung menuju ruang penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya untuk meminta izin untuk bertemu dengan Habil Marati.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bawaslu Usul Hapus Kampanye di Media Elektronik

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:26

Huntap Warga Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun Hari Ini

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:25

OTT Jaksa Jadi Prestasi Sekaligus Ujian bagi KPK

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:11

Trauma Healing Kunci Pemulihan Mental Korban Bencana di Sumatera

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:42

Lula dan Milei Saling Serang soal Venezuela di KTT Mercosur

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:35

Langkah Muhammadiyah Salurkan Bantuan Kemanusiaan Luar Negeri Layak Ditiru

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:24

Jadi Tersangka KPK, Harta Bupati Bekasi Naik Rp68 Miliar selama 6 Tahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:56

Netanyahu-Trump Diisukan Bahas Rencana Serangan Baru ke Fasilitas Rudal Balistik Iran

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:32

Status Bencana dan Kritik yang Kehilangan Arah

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:55

Cak Imin Serukan Istiqomah Ala Mbah Bisri di Tengah Kisruh PBNU

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:28

Selengkapnya