Berita

Rizal Ramli/Net

Politik

RR: Kata Lee Kuan Yew, Indonesia Anut Sistem Parlementer Bukan Presidensial

RABU, 10 JULI 2019 | 02:28 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

Tokoh nasional DR Rizal Ramli mengaku pernah kalah berdebat dengan mantan Perdana Menteri Singapura Lee Kuan Yew.

Kejadian itu terjadi saat Lee datang untuk kali terakhir ke Indonesia dan mengundang Menko Perekonomian era Presiden Abdurrahman Wahid itu makan malam. Perdebatan dimulai saat Lee bertanya mengenai sistem politik di Indonesia.

“Saya dengan gagah jawab presidensial,” cerita pria yang akrab disapa RR itu saat menjadi narasumber di Indonesia Lawyers Club (ILC), Selasa (9/7).

Lee seketika menyalahkan jawaban RR. Dia menyebut bahwa Indonesia menganut sistem parlementer.

“Alasannya karena memilih DPR dulu baru presiden,” tutur Rizal.

Menurut Lee, masih kata RR, jika presidensial yang dianut oleh Indonesia, maka sistem pemilu akan seperti yang terjadi di Perancis, yakni pemilihan presiden terlebih dahuru baru pemilu parlemen menyusul.

“Kalau betul-betul presidential seperti Perancis. Pilih dulu presiden, baru tiga bulan kemudian pilih DPR,” tegas mantan Menko Kemaritiman itu.

Rizal kemudian menjelaskan bahwa dengan pemilihan semacam itu, presiden terpilih sudah pasti akan memiliki partai mayoritas di parlemen. Sehingga tidak perlu ada praktik dagang sapi bagi-bagi menteri.

“Itu yang terjadi pada Macron (presiden Perancis). Dia bikin partai baru, dari Facebook, cuma ratusan ribu pengikut. Tapi setelah Macron terpilih, partai menang 60 persen, sehingga tidak perlu lagi dagang sapi,” pungkasnya.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Terobosan Baru, Jaringan 6G Punya Kecepatan hingga 100 Gbps

Selasa, 07 Mei 2024 | 12:05

172 Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan Aisyiah Serentak Gelar Aksi Bela Palestina Kutuk Israel

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:54

Usai Terapkan Aturan Baru, Barang Kiriman TKI yang Tertahan di Bea Cukai Bisa Diambil

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:37

MK Dalami Pemecatan 13 Panitia Pemilihan Distrik di Puncak Papua ke Bawaslu dan KPU

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:29

Tentara AS dan Pacarnya Ditahan Otoritas Rusia

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:18

Kuasa Pemohon dan Terkait Sama, Hakim Arsul: Derbi PHPU Seperti MU dan City

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:11

Duet PDIP-PSI Bisa Saja Usung Tri Risma-Grace Natalie di Pilgub Jakarta

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:56

Bea Cukai Bantah Sewa Influencer untuk Jadi Buzzer

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:37

Pansel Belum Terbentuk, Yenti: Niat Memperkuat KPK Gak Sih?

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:35

Polri: Gembong Narkoba Fredy Pratama Kehabisan Modal

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:08

Selengkapnya