Berita

Yati Andriani (berkerudung)/RMOL

Hukum

Hari Bhayangkara, KontraS Soroti Diskresi Polri Sering Disalahgunakan

SENIN, 01 JULI 2019 | 17:51 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Polri berulang tahun ke-73 tepat hari ini (Senin, 1/7).

Dalam momen Hari Bhayangkara ini, Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (KontraS) mencatat 643 tindak kekerasan Polri mulai dari tingkat Polsek, Polres hingga Polda.

Koordinator KontraS, Yati Andriani menyebutkan, peristiwa itu terjadi dalam kurun waktu Juni 2018-Mei 2019 dengan temuan korban 651 tewas, 247 luka-luka, dan 856 ditangkap.


"Laporan yang kami dapatkan memotret keterlibatan aparat kepolisian dalam praktik-praktik penyiksaan dan kesewenang-wenangan dalam menggunakan diskresi," ucap koordinator KontraS, Yati Andriani dalam konferensi pers di Kantor KontraS di Jakarta Pusat, Senin (1/7).

Kemudian, kekerasan dalam penanganan ekspresi-ekspresi warga seperti unjuk rasa, demonstrasi dan bentuk ekspresi pendapat lainnya, di mana hal itu bertentangan dengan fungsi Polri untuk melindungi masyarakat.

KontraS juga menyoroti kinerja lembaga pengawas internal dan eksternal, yang dinilai lemah dalam menjalankan fungsi korektif.

Polisi memang memiliki kewenangan dalam menindak pelaku pelanggaran hukum. Akan tetapi, dia berharap celah ini tidak menjadi alasan pembenar bagi polisi untuk melakukan pelanggaran HAM.

Populer

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Polres Tangsel Diduga Gelapkan Barbuk Sabu 20 Kg

Minggu, 21 Desember 2025 | 02:07

Pemberhentian Ijeck Demi Amankan Bobby Nasution

Minggu, 21 Desember 2025 | 01:42

Indonesia, Negeri Dalam Nalar Korupsi

Minggu, 21 Desember 2025 | 01:05

GAMKI Dukung Toba Pulp Lestari Ditutup

Minggu, 21 Desember 2025 | 01:00

Bergelantungan Demi Listrik Nyala

Minggu, 21 Desember 2025 | 00:45

Komisi Percepatan Reformasi Polri Usul Polwan Dikasih Jabatan Strategis

Minggu, 21 Desember 2025 | 00:19

Putin Tak Serang Negara Lain Asal Rusia Dihormati

Minggu, 21 Desember 2025 | 00:05

Ditemani Kepala BIN, Presiden Prabowo Pastikan Percepatan Pemulihan Sumatera

Sabtu, 20 Desember 2025 | 23:38

Pemecatan Ijeck Pesanan Jokowi

Sabtu, 20 Desember 2025 | 23:21

Kartel, Babat Saja

Sabtu, 20 Desember 2025 | 23:03

Selengkapnya