Berita

Darmin Nasution/RMOL

Darmin Nasution: Inflasi Jika Tak Dikendalikan Bisa Tembus 4 Persen

SENIN, 01 JULI 2019 | 16:22 WIB | LAPORAN:

Laju inflasi tahun ini jika tanpa upaya pengendalian diperkirakan bisa menembus 4 persen, di atas target pemerintah 3,5 persen.

Hal itu disampaikan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Menko Perekonomian) Darmin Nasution di kantor Kemenko Perekonomian, Pasar Baru, Jakarta Pusat, Senin (1/7).

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) yang dirilis hari ini, inflasi tahun berjalan (year-to-date) mulai Januari hingga Juni 2019 telah mencapai 2,05 persen. Khusus Juni 2019, inflasi bulanan tercatat 0,55 persen dan kalender sebesar 3,28 persen.

"Kalau tidak bisa diturunkan, (inflasi 2019) bisa di atas 4 persen," jelas Darmin.

Darmin menuturkan, komponen harga pangan yang bergejolak menjadi perhatian dengan inflasi bulanan mencapai 1,7 persen dan tahunan 4,91 persen. Salah satu penyebabnya adalah cuaca sehingga mengganggu target hasil panen.

"Musimnya enggak bagus," ujarnya.

Selain itu, Darmin mengatakan bahwa inflasi inti mengalami sedikit peningkatan, yakni di level 0,38 persen secara bulanan dan 3,25 persen secara tahunan.

Kemudian inflasi yang diatur pemerintah (administered price) tercatat deflasi minus 0,09 persen secara bulanan, sedangkan tahunan sebesar 1,89 persen.

Menko Darmin menekankan upaya pengendalian harga untuk lebih terfokus pada harga bahan pangan.

"Memang upaya pengendalian harus dilakukan sekarang-sekarang ini, kalau (pendengalian bulan) Oktober sudah terlambat," ujarnya.

Sebelumnya, Kepala BPS Suhariyanto optimistis target inflasi pemerintah tahun ini bisa tercapai dengan upaya pengendalian. Terlebih inflasi tahunan ini sebesar 3,28 persen yang dinilainya masih wajar.

"Inflasi tertinggi itu terjadi selalu di bulan puasa dan kalau kita bisa mengendalikan inflasi di Desember saya yakin target inflasi tercapai," tandasnya.

Populer

Duit Sitaan Korupsi di Kejagung Tak Pernah Utuh Kembali ke Rakyat

Senin, 10 Maret 2025 | 12:58

Menag Masih Pelajari Kasus Pelarangan Ibadah di Bandung

Senin, 10 Maret 2025 | 20:00

Polda Metro Didesak Segera Periksa Pemilik MNC Asia Holding Hary Tanoe

Minggu, 09 Maret 2025 | 18:30

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Nyanyian Riza Chalid Penting Mengungkap Pejabat Serakah

Minggu, 09 Maret 2025 | 20:58

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

Usia Pensiun TNI Bakal Diperpanjang, Ketum PEPABRI: Kalau 58 Tahun Kan Masih Lucu-Lucunya

Senin, 10 Maret 2025 | 19:58

UPDATE

Polri Gandeng INASSOC Sosialisasikan Aturan Penggunaan Airsoft Gun

Jumat, 14 Maret 2025 | 15:34

Wamenkop Ferry Juliantono Ingin Gapoktan Naik Kelas

Jumat, 14 Maret 2025 | 15:33

Kontrol Sipil ke Militer Harus Objektif, Jangan Pragmatis

Jumat, 14 Maret 2025 | 15:23

Warga Jakarta Diminta Waspada Cuaca Ekstrem

Jumat, 14 Maret 2025 | 15:12

Hasto Siap Sampaikan Eksepsi Pekan Depan

Jumat, 14 Maret 2025 | 14:51

Sidang Perdana Duterte di ICC, Momen Bersejarah bagi Keadilan Internasional

Jumat, 14 Maret 2025 | 14:30

Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Ibu dan Anak di Tambora

Jumat, 14 Maret 2025 | 14:23

Anggaran Makan Bergizi Gratis Naik dari Rp71 Triliun Jadi Rp171 Triliun

Jumat, 14 Maret 2025 | 14:17

Pengamat: Bagaimana Mungkin Seorang Teddy Dilantik jadi Seskab?

Jumat, 14 Maret 2025 | 13:59

Korsleting Baterai Jadi Penyebab Kebakaran Air Busan

Jumat, 14 Maret 2025 | 13:54

Selengkapnya